DUA

49 5 0
                                    

Hari minggu,
Mungkin sebagian orang akan menghabiskan waktunya untuk sekedar berolahraga pagi atau berlibur bersama keluarga.

Berbeda dengan Riva.
Saat ini dia sedang berada disebuah kafe dekat rumahnya.
Duduk sambil menatap lurus kearah laptop dengan segelas hot coffe moccacino dan jarinya bergerak mengetikan sebuah tulisan karyanya.

Hampir setiap hari libur dia habiskan waktunya untuk menyendiri disuatu tempat yang nyaman untuk dirinya.

♢♢♢♢♢♢

"Hai"

Riva mengangkat kepalanya "Hai,"sambil tersenyum tipis

"Boleh duduk?" Tanya laki-laki itu.Dibalas anggukan oleh Riva.

"Kenalin nama gue ZAYGANO SYAHPUTRA,"ucapnya sambil mengulurkan tangan.

"ZACHEA ARIVASYAFITRI," ucap Riva sambil membalas uluran tangan Gano

"Lo,sendirian aja disini?" Tanya Gano.

"Iya"

"Lo sekolah di SMA ANUGRAH ya?"

"Iya,lo juga?"

Gano mengangguk."Gue kelas 11-IPS1.Lo?"

"11-IPA1"

"Oh iya,lo adeknya Bang Vian kan?"

"Iya kok lo tau?"

"Iya,waktu itu gue pernah ngeliat lo jalan berdua sama bang Vian.Gue kira,kalian pacaran."

"Oh,gitu."

Gano hanya mengangguk dan dia memperhatikan Riva yang sedari tadi diajak mengobrol tapi tatapannya hanya fokus ke laptop."Lo lagi ngapain?ngerjain tugas?" Tanya Gano.

"Enggak," jawab Riva yang tatapannya masih fokus ke laptopnya.

Hening.

Tidak ada yang berbicara satu sama lain,yang ada hanya Riva yang sibuk dengan laptopnya dan Gano yang meminum kopi pesanannya sambil melihat kearah Riva saat perempuan itu sedang fokus.

Cantik.Tapi sayang hatinya udah ada yang ngisi.Bego banget cowok yang nyia-nyiain.batin Gano

♢♢♢♢♢♢

Sudah hampir 3 jam Riva disini dan dia akhirnya memutuskan untuk pulang.

"Gue pulang duluan ya," ucap Riva kepada Gano

"Oh gitu ya,mau gue anter?"

"Gausah gue bawa mobil kok."

"Yaudah hati-hati ya," ucap Gano sambil tersenyum

Riva pun pergi dengan mobilnya meninggalkan kafe dan menuju toko buku sebelum pulang kerumahnya.

Gue bakal ngeluluhin hati lo Riv.Apapun itu caranya dan resikonya.Gumam Gano

Riva sampai di toko buku yang letaknya juga tidak jauh dari kafe yang tadi.

STILL YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang