Prince Ghost [jjk+pjm]

chapter 1 : saat aku bangun

Jimin pov

Semua ini berawal saat aku terbangun dari koma, saat itu yang pertama aku lihat adalah ruangan yang dipenuhi dengan alat-alat medis, jujur saat itu aku sangat takut.

Mataku tertuju pada sudut ruangan, ada seseorang berdiri di sana dengan pakaian yang rapih dan mewah bak bangsawan. Aku hanya memandangnya, rasanya suaraku tak mau keluar

Dia hanya tersenyum padaku, entah mengapa aku menjadi malu saat dia tersenyum padaku, lalu aku menutup mataku sebentar, tapi saat aku membuka mata lagi! Dia tidak ada! Dan tergantikan dengan kedua orang tuaku yang datang dan memelukku

Aku celingak-celinguk mencari orang yang tadi ada di sudut ruangan itu

"Hey? Sayang.. Jimin? Kau mencari siapa?"

Suara eommaku menyadarkan diriku

Aku hanya menggeleng sebagai jawaban

o0o

Sebulan setelah kejadian itu, aku merasa ada yang berubah dalam keseharianku! Aku sering melihat sesuatu yang tidak dilihat orang lain.
.
.

Normal pov

Sekarang jimin sedang berada di kamar sahabatku min yoongi!

"Jim! Mau sesuatu"

Tawar yoongi, Jimin hanya menggeleng pelan, Jimin berjalan ke arah ranjang yoongi dan merebahkan tubuhnya disana

"Kau sudah baikan?"

"Iya"

"Aku khawatir setengah mati saat kau masuk rumah sakit"

"Tidak perlu khawatir, sekarang aku disini kan?"

Ya.. Jimin koma karena sebuah kecelakaan! Saat itu dia mabuk berat! Tapi dia memaksa untuk pulang dengan mengendarai mobilnya sendiri! Dan alhasil kecelakaan itu terjadi! Membuat Jimin harus koma beberapa Minggu

"Aku akan mengambil camilan! Kau disini saja"

"Hm"

Saat yoongi keluar dari kamar, Jimin memejamkan matanya, tapi sebuah suara membangunkan dirinya

"kembali padaku..."

"Hah!"

Jimin melihat sekeliling, tak ada siapapun disana

"Siapa?"

Tak ada jawaban

"Aish! Terjadi lagi!"

Jimin mengusak suarainya kasar, dia sering mendengar suara-suara aneh setelah mengalami koma, takut? Ya!

"Kumohon jangan ganggu aku.."

Jimin menutup wajahnya dengan bantal yang ada

Ceklek!

"Ada apa?"

Yoongi yang baru masuk kebingungan dengan Jimin yang seperti mau menangis

"T-idak"

Jimin menyembunyikan semuanya, dia tidak mau semua orang mengetahui apapun