Best6Friends [TAMAT]

Snow Black (?) Bagian 2

Kini, sudah pukul 12.00, dan itu berarti waktunya Drama Snow White akan segera di mulai. Tampak Yozora berdiri di depan panggung dan memberikan salam sebagai produser.

Yozora : "Konnichiwa, minna. Arigatou, karena telah menyempatkan waktu untuk menonton persembahan drama kami. Saya, selaku produser drama ini mewakilkan yang lain untuk memulai pertunjukan Drama Snow White. Selamat menonton (membaca) dan arigatou gozaimasu,"

Yozora langsung keluar panggung dan tirai pun mulai terbuka. Di sana, sudah tampak Luna dengan pakaian dan make up yang manis sedang bermain-main di ayunan bersama Mika yang berpakaian prajurit.

Mika : "Luna-sama, kita harus kembali ke istana sekarang. Nanti aku yang kena marah 'sama para barisan obu dan readers karena tidak sesuai cerita',"

Luna : "Enggak mau! Nanti pasti aku disuruh-suruh harus menjadi seorang putri yang sopan! Menjengkelkan!" (Walaupun intonasinya sudah tepat, namun ekspresinya datar.)

Mika : "Oh, ya sudahlah. Aku pergi dulu, mau makan *tidak hafal alur cerita*,"

Luna : "Eh? Tu... tunggu dulu! Em... aku ikut!" (Luna langsung memperbaiki alur ceritanya.)

Mika : "Katanya tadi nggak mau ikut?"

Luna : "Hehehe *menahan amarah*,"

Tirai pun tertutup kembali. Di belakang panggung.....

Obu 1 : "Hoi, Mika-san! Kamu hafal alurnya nggak, sih?"

Mika : "Nggak *dengan wajah tidak berdosa*,"

Obu 2 : "Hah, sudahlah. Sepertinya aku mengerti kenapa kamu tidak dijadikan si penyihir (ratu jahat),"

Mika : "Tapi masih mendingan aku lho, dari pada 'anak itu',"

Obu 1 : "Iya, sih. Kenapa harus 'anak itu' yang jadi penyihirnya? Siapa sih, yang milih?"

Luna : "Benjiro-sensei," (Tiba-tiba langsung muncul di sebelah Mika.)

Obu 1 : "Luna-san! Bisa tidak kamu nggak muncul tiba-tiba?!"

Obu 2 : "Tapi, apa maksudmu dengan Benjiro-sensei, Luna-san?"

Luna : "Maksudku, yang milih 'anak itu' jadi penyihirnya Benjiro-sensei. Iya kan, Yozora-san?"

Yozora : "Nani?" (Walaupun dari tadi berada di sana, tapi rupanya pikirannya ada dimana-mana.)

Luna, Mika, obu 1 dan 2 : 'Entah kenapa, tapi kok nyesek ya, rasanya?'

Obu 3 : "Yozora-san! Persiapan panggung untuk bagian selanjutnya sudah selesai!"

Yozora : "Oh! Semuanya sudah siap di posisi masing-masing, kan? Oke! Obu 4, tolong tarik tirainya!"

Obu 4 : "Siap!"

Tirai pun terbuka kembali. Kini, tampak Umeko yang berpakaian penyihir sedang berdiri di depan kaca.

Umeko : "Kacaku kaca!!! Eh? Benar begitukah? Em... Ah, sudahlah! Kacaku yang cantik, siapa perempuan yang paling cantik di dunia ini?"

Kaca (____) : "Wahai, Umeko-sama! Perempuan yang paling cantik adalah engkau, wahai Umeko-sama,"

Umeko : "Huahaha, tentu saja aku yang paling cantik! Huahaha!!! *Memang tertawa puas, bukan tawa akting*,"

Kaca (____) : "Maafkan hamba, Umeko-sama! Saya salah! Perempuan yang paling cantik di dunia ini adalah Luna-sama,"

Umeko : "UAPAAAAAA!!!! Katamu tadi aku yang paling cantik?!"