Darkness And Blood [Sequel The Last]

Prolog

Kegelapan yang sangat pekat disebuah ruangan membawa seorang pria berjalan secara perlahan mendekati kursi besar yang diduduki oleh pria paruh baya dengan bajnya yang membuat ia bangga karena ia seorang pimpinan klan Vampire

"Tuan saya mendapat kebar jika seorang werewolf memasuki wilayah kita"

Pria itu yang menjetikkan jarinya di kursi menatap pria di hadapannya

"Cih para anjing rendahan itu masih saja mencoba untuk membuatku marah" gumamnya sambil mendengus lalu tersenyum miring

Jubah yang terpasang di kepalanya pelan-pelan terbuka menunjukkan wajahnya

Wajah yang pucat serta mata berwarna kemerah-merahan

"Bacakan ramalan, aku membutuhkan sesuatu untuk membuat mereka jera dan takluk" dengan suara yang datar Na Hwanggyun pemimpin klan vampire menyuruh seorang anak buahnya membaca ramalan yang terdapat di dalam buku kuno milik mereka yang diwarisi oleh nenek moyang

"Baiklah tuan" seorang pesuruhnya yang memang sudah terbiasa membacakan ramalan membuka buku itu

"Saya sudah dapat hasil ramalannya tuan" gumam orang itu

"Bacakan!"

"Para Werewolf memiliki suatu kekuatan yang bisa membuat klan kita habis terbunuh tanpa sisa"

"Benarkah?" tanya tangan kanannya Park Jikoo

"Itu suatu hal yang sangat gawat tuan" Jikoo berbicara pada Hwanggyun, pria itu terlihat tenang

"Apa lagi yamg dikatakan disana?"

"Mereka tidak tau tentang kekuatan itu, dan
...

....kita bisa mengalahkan mereka dengan cara mudah jika kita memiliki hybrid"

"Hybrid?"

"Hybrid adalah seorang yang memiliki darah serigala dan darah vampire di dalam tubuhnya dia dapat mengalahkan klan vampire maupun werewolf"

Hwanggyun terdiam, otaknya sedang  berjalan

"Dimana kita bisa menemukan hybrid tuan? Setau hamba kaum mereka telah musnah karena peperangan keluarga" Jikoo berbicara

"Aku tau"

"Ya tuan?"

"Kita memiliki satu, anak dari Hwayong"

"Lee Taeyong"

"Tapi bukankah nona Hwayong bilang dia keguguran"

Hwanggyun berdiri menatap ke sekelolingnya, ke istana indah miliknya yang diselimuti hawa dingin dan kegelapan yang pekat

"Dia tidak bisa membodohiku" senyum miring tercetak jelas di wajahnya

TBC......