kakak impian

59 4 0
                                    

Rasaku padamu seperti menggenggam cahaya
Tidak dapat dipegang.
Namun, hanya dirasakan.
.
.
.
🎵Heartbreaker - nct

Dikelas kamu bengong, melihat hyuna yg dikelilingi banyak teman.
Dan yang pasti dari keluarga terpandang.

Kamu memperhatikan dengan seksama. Hyuna beda jauh denganmu, hyuna pintar, cantik, perempuan sekali, dan yang pasti kaya.

Sedangkan kamu agak bodoh, kecil, sekali pijak tinggal remuk, dan susah.
Kamu tertawa garing sendiri, saat seo sajangnim menjelaskan, chenle menyikutmu.

"Ada apa le?"
"Ini surat."
"Dari?"
"Entah, tiba - tiba ada ditas."
"Makasih."

Kamu takut melihat surat itu, sedikit demi sesikit dibuka. Takutnya tagihan hutangmu ke mang. Shindong.

Isi :
From : misteryus man
For : (y/n)

Kau pasti tau aku siapa nanti, aku main basket lihat gak......
Nanti dukung ya....

OH...ya one more again tadi salah obat, salahkan kemasannya tertulis 'obat sakit perut' setelah kutanya ketemenku katanya obat diare/mencret.
Hahahaahaha~ sabar mungkin karma
Bye bye👍👍👍👍

Kamu melihat mark yang ternyata juga melihat kamu. Kamu sabar dan ngelus dada, kamu mendelik ke mark.
Mark cuma cengar cengir.

Menggerurtu dalam hati, dan menahan marah. Mark pura pura gak tau, kamu kzl.

Setelah pelajaran terakhir kamu ingin pulang tapi, kamu keingat surat itu.
Kamu berbalik, ketemu chenle.

"(Y/n) kamu ga balik?kamu belum makan siang lho~ pulang bareng hm..."
"Ga makasih le, aku mau kesana dulu bye."
Chenle langsung berbalik, kamu juga berbalik ingin lihat basket.

Sampai disana kamu mau berbalik, karena penontonnya cuma kamu seorang.

Tunggu tunggu tadi, mark ga bilang jamnya-(y/n)

"Eh~ (y/n) duduk aja sini." suara hangat bagai pancaran cahaya itu memanggil namamu.

"O-oh, T-taeil kamu ikut basket?"
"Enggak, cuma lihat jeno latihan kok, sini duduk."

Taeil mempersilagkan kamu duduk, kamu duduk disebelahnya taeil.
"Kamu lihat siapa?"

"M-ma---- eh lihat jae--- jeno, iya sama lihat jeno."
Tim basket kekuar, kamu terkejut soalnya semua pemain belum memakai baju atasan.

"KYAAAAAAAAA!!!!" semua noleh dan gak sadar, taeil diam tidak tau kamu tiba tiba teriak. Menampilkan pemandangan roti sobel dan berbagai jenis lainnya.

Karena semua tau kamu perempuan jadi cepat cepat memakai kaosnya.

"(Y--(y/n)." mark kaget.
Kamu ngintip ternyata sudah selesai, kamu mendekat ke Mark dan ....
Braaaaak

"Aduh~" kamu membanting Mark tapi, pelan kok perlu kalian tau kamu jago aikido.

"markonah, kamu ga bilang kalau masih nanti HAH!!!!" kata akhir yang kamu tekan.

Kreek
Mark merenggangkan otot.
"Supraise."

"Sepras sepras." kamu kzl sekali lagi.
Kamu membungkuk wajahmu sudah merah padam.

"E-eh~ga papa kok maaf jyga kami yang salah. K-kamu gapapakan maaf kami sangat minta maaf. Soalnya kaosnya belum dibagi ditim." teman jaehyun yg tinggi sekali bernama johnny.

"Iya, aku juga minta maaf."
Kamu membungkuk sekali lagi.

"Sekarang kita istirahat, mau makan bareng? Oh...ya ngomong - ngomong kamu (y/n) anak kelas sebelahnya lab ya?" johnny tanya menatap kamu sambil senyum.

"A-ah~ memalukan sekali aku tau k-kamu seo johnny y-yg ranking 29 dari 200 anak ya....daebak." kamu menunduk image kamu tertindas.

"Hahaah~ mangkannya kebanyakan mimpi." kamu natap tajam Mark dan kembali tersenyum saat menatap johnny.

"E-eh ga pa pa, sekolah tidak menentukan nasib." sebenarnya kamu terharu johnny sama saja mendukungmu.

Kamu ngangguk. "Hancurlah imagemu wahai udang. Yaballabahi yamohaimamohai rura~ wkwkwkwk"
Mark ngejek kamu, kamu mendelik ke Mark.

"Diam kamu~" kamu cuma bisa mwngngempas nafas kasar.
Markpun percuma, diejwk markonah rankingnya saja 3 dari 200 anak huwaaa~-(y/n) kamu menjerit dalam hati.

Mark menjulurkan lidah mengejek. Kamu melipat tangan didada, johnny tertawa kocak.

Sadikit kamu terpanah, ternyata teman jaehyun tampan tampan.
Kamu jadi salah fokus ke johnny, yg bertubuh jangkung dan kekar.

Kamu melayangkan sapatumu didahi mark. Tapi, dengan sigap mark menghindar. Kamu mau mengambil sepatumu tapi, mark meengangkatnya tinggi tinggi.

Kamu kasian pada diri sendiri Mark cuma mengangkat kamu sudah jinjit setengah mati. Kamu berlaripu kalah pastinya Mark lebih cepat berlarinya.

"Mark~ balikinnn!!!" kamu cengo sepatumu diambil orang yg kamu kenal tapi, kamu benci.

"Ini (y/n)" orang itu memberikan separumu. Orang itu menatapmu remeh taeil peka terhadap situasi mengajakmu ketaman.

"(Y/n)gwenchana?"
"Tidak, aku tidak papa aku baik baik saja." kamu ga pingin taeil khawatir.

"Kamupulang aja dari pada emosi ya?" bak kakak laki - laki idaman taeil ini.

Kamu menangis, mengusap mata dengan punggung tangan.
"Andai hiks aku punya hiks keluarga hiks aku akan berharap punya kakak kaya' kamu taeil hiks huwaaa~"

Puk
.
.
.
Tbc
aaaa, readers terlalu serius gak
Voment ya...
Naxt bye

i know but, this is my self (nct Imagine)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang