Part 4 : -Dia lagi?-

68 23 3
                                    

  Minggu pagi menyapa ,aku terbangun dan langsung beranjak dari tempat tidurku lalu membuka jendela kamarku dengan menghirup udara segarnya.

"Pagiiiii semuaaa!" Itulah sapaan pagi yang aku lontarkan kepada bunda,kak bimo,dan mbok sri.

"Liaaaa...kamu jadi ke sekolah hari ini buat simpan perlengkapan sekolah dan ngambil seragam ,kan?" Tanya bunda yang sedang menata meja makan.

"Jadi ,jadi bun ini aku udah siap" jawabku sambil mengambil roti di meja makan.

"Yaudah kalau gitu ,kamu dianter sama pak slamet ya"

"Oke bunn ,ohiya bun papah kemana?"

"Papah udah berangkat tadi"

"Loh berangkat kemana ini kan hari minggu ?" tanyaku bingung.

"Papah kamu kalau hari minggu biasa kemana sih?"

"MANCING PASTI!" Jawabku dan kak bimo.

"That's right!Eh liaa.. tapi pak slamet gabisa nunggu kamu lama lama ,jadi pak slamet langsung balik lagi kesini soalnya nganter bunda sama mbok sri buat belanja" ucap bunda.

"Lohh...lohh ko gitu sih?"

"Kamu pulangnya naik angkot aja ya atau ojek"

"Yahhh bun..engga ahh"

"POKONYA GA SAMA KAK BIMO YAH!" Celetuk kak bimo.

"Yaelahh belum juga ngomong"

"Yahh bun aku gak mau ,naik angkot atau ojek"

"Gausah manja!" Sahut kak bimo.

"Ko ngeselin yah kaka pagi ini"

"Biarin"

"Udah..udah kalian ini ,kali ini kamu naik angkot atau ojek ya liaa.ini perintah!" Ujar bunda.

"Iya deh"

"Yaudah sana kamu ke sekolah"

"Iyaa bun"

"Hati hati ya ,nak!"

               *****

   Aku pun berangkat dengan pak slamet. Dengan melewati macet akhirnya kami sampai disekolah. Aku langsung menuju ruang TU (tata usaha) dan pak slamet langsung kembali ke rumah.

Karna ini kali pertama aku menginjakan kaki disini. Jadi aku sama sekali tidak tahu ruang TU dimana. Setelah mengelilingi gedung sekolah ini aku memutuskan untuk duduk sejenak di pinggir lapangan. Lalu aku memutuskan untuk kembali mencari keberadaan ruang TU ,saat aku di koridor aku melihat berbagai tulisan dan karya siswa disini.

Tiba tiba.......

Aku dikagetkan dengan seseorang yang menepuk pundakku ,Jantungku berdegup lebih cepat.

"HEI!" ucap seseorang itu sambil menepuk pundakku.

"Aaaaaaaa!" Teriakku sambil menutup mata dan berjongkok.

"Kamu kenapa?"

"Loh ,kak virza?" ujarku

"Kamu manggil siapa?"

"Kak virza ,kan? Yang kemarin?"

"betul yang kemarin"

"Tuhh kan kak virza"

"Tapi bukan virza yah ,plis"

"Lohh ko ,bener ko"

"Aku ga gondrong ya!"

"Ehh maksud aku bukan virza yang penyanyi itu loh."

"Iya tapi nama aku juga bukan virza"

"Ohhhhh...E...Ed..Edward? Edward kan?"

BerlianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang