Benci

84 2 0
                                    

Selalu mengabaikan yang ada,tapi benci di abaikan orang yg kita harapkan.
Terkadang kesal dihati,tapi bisa apa?

Tersadar apa kata pepatah bahwa hidup itu memang ada sebab dan akibat. Apa yg kita lakukan pasti akan kembali pda diri sendiri.
Lantas harus bagaimana?
Menjalani dg sesorang yg sudah pasti hatinya untuk kita atau tetap berdiam diri menunggu ia yg tak pasti hatinya untuk siapa.

Jika memang kita dianggap penting dr hal yg sepele saja sprti contoh bls chatt,layak nya kita perlakukan dia orang pertama yg kita abaikan psti kita akan menunda nunda waktu hanya untuk berbalas pesan yang sebenrnya kta tlah sdar bhwa ada pesan masuk namun dibiarkan tenggelam. Sepertinya semua itu mmg kembali ke diri sendiri dg balasan yg sama tapi dari pihak ke dua yg perannya kita mengharapkannya.

Terkadang sedih menunggu, sdngkan sbnrnya dia sdh tau kta mengirimkan pesan.
Rasanya nyesek,tapi sya siapa?
Slalu bertanya kpd diri sndiri kau tak penting bagi dirinya bagi hidup nya juga bagi kisahnya.
Kau tau kau hanya sebuah pelarian disaat ia mulai bosan,disaat dia mulai sepi dg hari yg ia jalani dg orang lain jdi jgn berbunga trlbh dahulu karna kau hanyalah pelarian semata. 

kau tau saat ia sdh menemui titik untuk dia kmbali ke dunianya kau akan di tinggalkan.
Siapa yg sakit? Siapa yg luka?
Dia kah atau dirimu? Jelas kau

Hati mengapa kau begitu rumit untuk di mengerti.

Ah sudahlah mari kita tidur saja .

Cinta Sepihak 💔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang