Reason To Love You [VMin] √

Meet again

"Taehyung-ah, minumlah terlebih dahulu. Jangan memaksakan dirimu."

"Nde, Jin-hyung." Taehyung mengambil botol minuman dan segera meminumnya sampai habis.

"Ahh, lelah sekali latihan kali ini," ucapnya lagi, dan setelahnya merebahkan diri pada lantai kayu tempatnya berlatih tadi.

Taehyung kini sudah berumur 17 tahun dan menjadi trainee di salah satu agensi musik Korea bernama Bighit Entertainment. 2 tahun sudah ia menghabiskan hidupnya menggeluti kegiatan tersebut.

Awalnya sangat sulit untuk pindah ke Seoul mengingat Taehyung memang bukan berasal dari keluarga yang berada. Namun karena kerja keras sang appa dan juga eommanya Taehyung benar-benar bisa berjuang untuk meraih impian. Hari-harinya kini disibukkan dengan sekolah dan juga latihan bersama anggota yang akan debut bersamanya. Jumlah mereka saat ini adalah 6 orang, Kim Namjoon (18), Kim Seokjin (20), Min Yoongi (19), Jung Hoseok (18), Taehyung dan Jeon Jungkook (16).

Taehyung menyayangi mereka seperti saudaranya sendiri, merekalah yang menemani hari-harinya selama 2 tahun tersebut. Berlatih bersama, bermain bersama, bahkan belajar bersama.

"Hei dengar. PD-nim mengatakan sesuatu padaku." Namjoon memulai percakapan di sela waktu istirahat mereka.

"Apa itu, Hyung?" tanya Taehyung penasaran.

"Kita akan kedatangan member baru yang akan debut bersama kita nantinya."

"Apa?!" Mereka semua serentak memandang Namjoon dengan tatapan tidak percaya.

"Hahh, PD-nim tidak mungkin bercanda dengan hal seperti ini. Setelah anggota baru itu masuk dan bisa menyesuaikan diri dengan kita, kita akan didebutkan."

"Tapi berapa lama?" Hoseok menimpali.

"Kita bahkan tidak tahu kemampuannya, bagaimana jika ia akan lama sekali menyesuaikan diri dengan kita Namjoon-ah?" tanya hoseok lagi.

"Entahlah, tapi jika yang mengatakannya adalah PD-nim bukankah sebaiknya kita mempercayainya?"

"Benar." Jin yang menjawab.

"Anak baru itu akan datang sore ini, jadi kita harus bersiap menyiapkan tempat tidur tambahan untuknya."

"Dorm kita akan terasa semakin sempit saja." Jungkook akhirnya ikut berbicara.

"Kau benar."

-----

Sore itu mereka tidak langsung pergi setelah selesai latihan, dan menunggu kedatangan trainee baru yang akan ikut pulang bersama.

Setelah beberapa menit menunggu, akhirnya manajer mereka datang dengan seorang namja mungil yang terlihat sedikit aneh dengan penampilannya.

"Anak-anak, aku membawa anggota baru kalian. Silahkan perkenalkan dirimu," ucap Sejin, manajer mereka.

"Ah, annyeong haseo. Namaku Park Jimin. Mohon bantuannya," ucap namja mungil itu sambil membungkuk hormat.

Taehyung yang sejak tadi kurang memperhatikan, tersentak mendengar nama tersebut, ia menatap sosok mungil itu dengan lekat.

"Jiminie?" Taehyung maju untuk lebih dekat dengan Jimin.

Jimin yang masih menunduk pun mengangkat kepala ketika mendengar seseorang memanggil namanya. Matanya menyipit mencoba mengenali namja di hadapannya.