Confusion & Confession

4.1K 500 85
                                    

Jimin POV

Ada yang aneh dengan seorang Kim Taehyung, sahabatku.

Kami sudah debut bersama BTS hampir 2 tahun. Berjuang keras bersama-sama, Taehyung selalu menceritakan masalah yang dihadapinya padaku. Tidak ada satu pun rahasia di antara kami, dan semua orang pun tahu bahwa kami adalah duo terbaik di BTS, kami lebih dekat dibanding member-member yang lain.

Dan sekali lagi, sekarang Taehyung berubah menjadi sosok yang aneh.

Ia menghindariku. Bahkan ketika berbicara ia sangat enggan menatap mataku. Ketika aku mendekatinya ia akan dengan sangat cepat menghindar dengan berbagai alasan.

Awalnya aku membiarkannya saja, mungkin Taehyung sedang kecewa padaku karena sesuatu dan belum siap untuk membicarakannya denganku. Namun semakin lama, aku semakin jengah.

"Hyung, aku bingung dengan sifat Taehyung akhir-akhir ini," ucapku pada Hoseok-hyung teman sekamar yang sekarang tengah asik mengutak-ngatik ponselnya.

"Bingung bagaimana?"

"Tae seakan menjauhiku. Apa aku melakukan kesalahan, ya?"

"Sudah menanyakan pada anak itu?" Hoseok-hyung mulai mengalihkan pandangannya dari ponsel dan menatapku dengan serius.

"Belum... setiap aku mendekat padanya, ia selalu kabur begitu saja. Aku lelah, dan aku juga merindukannya," ucapku lirih.

"Jim, kau benar-benar tidak peka, ya?"

Aku menatap Hoseok-hyung dengan bingung.

"Maksud, Hyung? Tidak peka soal apa?" ku lihat Hoseok-hyung berdecak seraya menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Masalah itu sebaiknya kau saja yang menanyakannya pada Taehyung, Jim."

"Kan sudah kubilang, Taehyung menjauhiku, Hyung! Aku tidak ada kesempatan untuk mengajaknya berbicara."

Hoseok-hyung hanya mengedikkan bahunya tanda tidak mau peduli, membuatku mendengus kesal.

Aku benar-benar harus membereskan masalah ini secepatnya. Akan kulakukan apa pun untuk membuat Taehyung mau berbicara padaku, walau harus mengikatnya sekalipun agar ia tidak kabur.

Jimin POV end

Taehyung mendudukkan dirinya di depan TV untuk menonton acara kesayangannya. Namun ia dikejutkan dengan kedatangan Jimin yang tiba-tiba di sampingnya.

Taehyung berniat beranjak dari duduknya, namun lengannya ditahan oleh Jimin. Terpaksa ia memandang sang sahabat.

"Ada apa?" tanya Taehyung dengan nada malas.

"Tae... apa aku melakukan suatu kesalahan padamu?" Jimin bertanya dengan nada lirih.

"Mengapa menanyakan hal seperti itu?" Taehyung kembali bertanya.

"Kau menjauhiku! Tidak mau berbicara padaku, ataupun ada di jarak yang dekat denganku. Ada apa? Apa kau marah padaku?"

"Aku tidak marah atau apa pun, Jim."

"Lalu kenapa? Apa kau tidak ingin bersahabat lagi denganku?"

"Bukan seperti itu. Aku hanya sedang memiliki beban pikiran yang rumit. Mungkin karena itu aku tidak sengaja mengabaikanmu."

"Beban apa? Ceritakan padaku Tae! Bukankah biasanya juga seperti itu?"

"Bagaimana aku bisa menceritakannya jika beban pikiranku ini menyangkut dirimu, Jimin-ah?" tanya Taehyung dalam hati.

Reason To Love You [VMin] √ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang