Awal Mula (2)

433 29 0
                                    

Wush~
Angin bertiup kencang dan menerbangkan daun yang berguguran di jalan. Terlihat seseorang sedang menatap kosong kearah depan sambil helai rambut halusnya tertiup sepoinya angin. Entah apa yang dilihat dan dipikirkannya.
"Tae..." Seseorang itu, Taehyung, menoleh kearah orang yang memanggilnya.
"Mama.." lirih Taehyung. Ia sedang tidak enak badan, akhir - akhir ini ia sering pusing, mual, pikirannya kosong dan kadang, tiba - tiba ingin memakan sesuatu yang aneh, misalkan daging mentah. Sumpah, demi apa! Ia selama hidupnya, sama sekali membenci hal - hal berbau mentah, seperti masakan Jepang. Tetapi, akhir - akhir ini, ia jadi sering ingin memakannya, anehnya lagi, ia ingin memakannya langsung tanpa diolah tidak seperti halnya masakan Jepang yang daging mentahnya ditambah dengan beberapa bumbu dan makanan yang lain. Taehyung tidak, ia hanya ingin memakan daging(mentah) saja. Ia heran dengan dirinya sendiri. /kembali ke cerita/
"Tae, sedang apa disini? Apa tidak dingin?" Tanya Yoona lembut pada anaknya. Ia juga heran, mengapa Taehyungnya seperti ini, lesu, kosong, dan sering sakit. Tidak seperti biasanya, yang selalu ceria, cerewet, ingin ini-itu, dan lainnya.
"Tae hanya sedang mencari angin, Ma. Hanya bosan didalam kamar." ujarnya.
Ngomong-ngomong, Taehyung belum kuliah sejak kejadian yang menimpanya waktu itu. Terhitung sudah hampir 3 minggu, dan pihak kampus memakluminya karena Yoona menyatakan bahwa Taehyung belum bisa masuk kuliah akibat terkena tifus parah. Teman - temannyapun datang menjenguknya, terutama Jimin, Mingyu, Sungwoon, dan masih banyak lagi. Merekapun tidak curiga akan kebenaran keadaan Taehyung, termasuk Yoona. Ia hanya mengetahui anaknya sakit dan belum siap untuk sekolah. Terkecuali, Jimin. Ia curiga pada keadaan Taehyung. Ia curiga karena tidak sengaja melihat tanda kemerahan dan bekas gigitan(taring) dilehernya.
'Apa dugaanku salah? Atau benar?' batinnya.

TBC
.
.
.
.
.
.
.
Maaf pendek banget. Aku hanya buat cerita ini untuk beberapa chapter saja, gak banyak karena ak juga punya kesibukan, yaitu mau UN haha gak ada yg nanyak😂. Maaf klo ceritanya ngandet yah, maaf utk typo juga, udh cerita abal2,  macet lagi😂, maklum utk mempersiapkan masa depanku dengan oppa di korea 😉😂😅😘😋😚😋😏😜 #plak. Do'ain yah supaya aku lancar, dapet nilai yg sangat memuaskan, juga dapet univ. Yg aku inginkan :v /astungkara, aminnn/ oke udh segitu aja dulu bacotnya hehe bye, see ya~😘😋

DEMON'STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang