Hari ini, Indi berjalan kaki untuk menuju kampusnya. Disaat perjalanan menuju kampusnya. Ia tertabrak dengan orang yang tidak ia kenal.
Sebelum mereka tertabrak Indi sempat mendengar teriakan seseorang.
"Ayoo cepatan, nold. Entar kita telat" teriak orang itu hingga akhirnya BRUUUKKK.
"Sorii. Gue gak sengaja" ujar orang itu meminta maaf pada Indi.
Indi menjongkokkan tubuhnya untuk mengambil barangnya yang terjatuh dan disusul dengan orang itu.
Disaat Indi ingin mengambil buku yang berada di dekat kaki orang itu. Dan ternyata orang itu juga mengambil buku nya. Dan hal yang terjadi adalah tangan mereka berdua bersentuhan. Indi melihat orang itu, begitupun dengan orang itu. Terjadilah kontak mata diantara mereka berdua.
"Aduhhh. Gue capek ngga" dumel orang yang satunya lagi hingga menabrak punggung lelaki yang dihadapan Indi.
Kepala Indi kejedut dengan kepala lelaki itu. "Aaawwwhh" desis Indi.
"Sori. Gue gak sengaja" ujar lelaki itu panik. "Lo, nold. Parah banget." Kesal lelaki itu memukul temannya.
"Kok gue sihh ngga?" Kesal Arnold.
"Lo main asal nabrak aja"
"Udahh. Gak apa-apa" lerai Indi.
"Maaf yah. Gue gak sengaja, tadi buru-buru" ujar Arnold tersenyum
"Iya gak apa-apa. Ohh iya, gue duluan yah" pamit Indi.
"Iyaaa" jawan Angga dan Arnold bebarengan.
"Assalamu'alaikum" pamit Indi
"Wa'alaikummussalam" jawab mereka bebarengan lagi.
Angga melirik kepergian punggung Indi, hingga sekarang punggung Indi sudah tidak terlihat lagi.
"Udahhh." Teriak Arnold memecahkan lamunan angga "cantik ya?" Tanya Arnold kemudian.
"Apaan sih lo. Udah mending kita cabut" ajak Angga yang kemudian meninggalkan Arnold
"Salah tingkah dehh lo sekarang" ujar Arnold mengejar Angga.
***♥♥♥***
"Lo kenapa ngelamun gitu ndi?" Tanya dara ketika melihat sahabatnya tidak seperti biasanya.
"Gak papa. Gue cuma sedikit pusing aja dar" ujar indi.
"Tadi lo bilang lo gak papa. Lah sekarang lo bilang sedikit pusing. Yang mana yang bener sih?" Ketus dara heran.
"Anehh lo ndi" dengus kirana.
"Tadi, gue ditabrak sama orang" ujar indi yang membuat dua sahabatnya itu terpelongo.
"Apaaa?" Keget mereka berdua
"Iiihh. Biasa aja" dumel indi.
"Kok bisa sih?" Tanya kirana.
"Yah bisa lah. Kan jalanan umum" jelas indi.
"Iihh. Orangnya udah minta maaf sama lo?" Tanya dara.
"Udah, selesai dia nabrak gue. Dia langsung minta maaf" jelas indi
"Ohhh"
"Ganteng gak?" Tanya kirana lepas itu.
"Iihhhh" teriak dara dan indi bebarengan.
"Ganteng sihh" ujar indi lepas itu.
"Aaahh. Kenalin sama gue kek"
"Lo centil banget sih" sindir dara.
"Ehhh. Suka suka gue dong. Gue kan jomblo"
"Ohhh, jadi mentang mentang lo jomblo jadi lo bisa seenak tekat jidat lo gitu ngedeketin semua cowok?" Cerocos dara.
"Udahh lah dar. Itu hak dia kali suka sama cowok" bela indi.
"Belain aja terus" ketus dara.
"Balik mall kuy" ajak indi.
"Kuyy" jawan dara dan kirana serentak
"Traktir ka?" Tanya kirana.
"Enak aja lo"
"Iya dong. Kan lo yang ngajak kita kita. Seharusnya lo yang traktir kita. Iya gak dar?" Ujar kirana.
"Iyaa" ujar dara meng iyakan ucapan kirana.
"Emang yah lo berdua. Sama aja" dumel indi.
***♥♥♥***
Seperti yang sudah direncanakan oleh ketiga gadis remaja itu. Selepas pulang dari sekolahnya. Mereka langsung menuju mall yang mereka maksud.
"Akhirnya, bisa refresing juga" syukur dara.
"Iya, dar. Gue capek juga lohh. Belajar lah. Sekolah lah. Tugas lah. Banyak banget" ngeluh kirana.
"Lo berdua dari tadi ngeluh aja yah. Hidup itu dibawak simpel aja guys" hibur indi
"Yahh. Lo enak" ketus dara.
"Enak apaa?" Tanya indi tak terima.
"Tak jadi" jawab ketus dara "mending kita ssshhooopingg" ajak dara tersenyum.
"Makan aja dulu, biar kenyang. Terus, milih milihnya jadi enak" ajak kirana.
"Tuhh. Tumben lo cerdas" sindir indi "kuy kita makan dulu" ajak indi.
"Tapi, jalan kali ini. Lo yang bayarin kan ndi?" Tanya dara meyakini
"Iyaaa dehhh. Kali ini aja" dengus indi.
"Aaasiiikkk" girang dua sahabatnya indi.
"Girang lo bedua" dengus indi kesal.
Jangan lupa follow yah.
Lanjutkan terus bacanya.
Jangan lupa coment juga.
Follow my ig : diani.rindii
ADD my line : @diannn29