CEMBURU?

735 32 1
                                    

"Yamada.. Aku-"Baru saja mulut Yoshida terbuka ketika melihat Miiko berjalan keluar, namun kata-kata nya terhenti ketika melihat Tappei dibelakang.

Yoshida berlari kecil dan menghampiri Miiko yang tengah tersenyum lebar.

"Eh😀? Yoshida, ada apa? Kau disuruh Bu kantin untuk menagih hutang ku ya😴?"Tanya Miiko dengan menampilkan deretan gigi nya.

"😱Astaga, kau ini memalukan!"Cibir Tappei yang tadi ikut mendengarkan.

"Apa nya?!!"Miiko menjitak Kepala Tappei keras.

Buughh🌟🌟

Baggh🌟

Pletakk😱

Dan kembali perkelahian pun terjadi sengit, dengan kerumunan yang menjadi saksi. Yoshida melerai kedua nya dan menggnggam tangan kecil Miiko mesra.

"Eh😰?"Miiko mendongak menatap Yoshida.

"😠Apa-apaan kau, Yoshida!!"Tappei terlihat marah ketika Yoshida menggenggam Tangan Miiko.

"Tappei Jeleous ya?"Tanya Yoshida dengan alis terangkat.

"😨M-mana mungkin?!"Bantah Tappei keras. "Jangan ngawur, ya!"

"Kalau begitu, biarkan kami berbicara sebentar saja BERDUA✌."Kata Yoshida menekankan kalimat terakhirnya.

"Eh? Nggak bisa begitu, aku dan si bego ini sudah janjian main bola kelapangan!"Seru Tappei berusaha menolak.

"Apa maksud mu dengan si Bego😠?!"Miiko melebarkan mata nya tidak terima dengan apa yang dikatakan oleh Tappei.

"Miiko, bisa kita bicara sebentar? Aku mau membicarakan sesuatu."Ujar Yoshida yang menghentikan perdebatan Miiko dengan Tappei.

"Eh☺ Boleh saja, ada apa?"Tanya Miiko sembari tersenyum manis.

"Sebenarnya, tipe pria apa yang kau sukai?"Tanya Yoshida yang membuat Miiko kembali mengernyitkan dahi.

Tappei membulatkan mata, menatap tajam Yoshida dengan rahang mengeras dan tangan mengepal.

"Ah, apa maksud mu? Tipe?"Tanya Miiko mengulang pertanyaan Yoshida.

"Ya,"Balas Yoshida tak sabar.

"Tentu saja yang membuat ku nyaman, Dan ada apa tiba-tiba Yoshida bertanya begitu?"Tanya Miiko lugu.

"Ah, nggak apa. Bagaimana kalau ku antar kau pulang?"Tawar Yoshida semangat.

"Eh😞?"Miiko menatap Tappei yang mangalihkan pandangan nya cepat sambil memejamkan mata.

"Tapi aku ada janji sama Tappei😧,"Kata Miiko menyesal.

"Kalau begitu, aku pulang saja sendirian!!!"Ketus Tappei lalu pergi berlalu.

Miiko menatap aneh Tappei yang sudah menjauh, Yoshida mengulum senyum dan mengajak Miiko pulang bersama.

___

"Hey, tappei!"Teriak Miiko yang melihat Tappei berdiri dijembatan memandangi langit senja.

Tappei menoleh sebentar, lalu mengabaikan Miiko yang mulai mendekati nya. Miiko tersenyum Lebar dan berusaha menjijit agar bisa melihat pemandangan dari Jembatan.

Grep..

Miiko membulat kan mata nya,
Menyadari bahwa tubuhnya sudah berada dipunggung Tappei. Bau Lavender khas Tappei tercium ke hidung Miiko membuat Miiko benar-benar nyaman dipunggung Tappei.

Hai, Miiko!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang