Race 4

396 16 0
                                    

"Oooo,Marc tolong ambilin handuk kecil aku ya,thanks"Kata Kelly pelan karena ia memang mempunyai suara yang halus dibanding aku,aku mempunyai suara sama seperti cowo nge-bass Tapi kalau Teriak may be bersisik banget hehehe.

"Ok"Kata Marc sambil berlari meninggalkan kami.

"Kelly aku balik dulu ya."Kataku.

"Ok."Jawab Kelly.

Kemudian aku berlari ke tempat lomba Dan bertemu dengan ketiga cowo rese yang gak lain yaitu Porsche Pleum Dan Peter.

"Hi Van."Sapa Porsche,Pleum,Dan Peter.

'Tumben tumbenan mereka nyapa gue.'Kataku dalam Hati.

"Hi."Jawabku.

"Lo liat Marc gak?"Tanya Porsche.

"Dia lagi sama Kelly,oh ya nanti Marc gak bisa ikut lomba soalnya dia jagain Farla,Farla sakit,nanti yang gantiin dia si Kelly,jaga dia nanti Pas lomba,awas sampe dia kenapa Napa dia sahabat gue."Kataku Dan langsung duduk di bangku yang sepi.

"Judes amat,Tapi cantik."Kata Pleum.

"Woy,lo udah Kena pelet ya."Kata Porsche.

"Woy,Jangan pada berantem,liat deh si Vania Kok sendiri aja Terus kayak sedih banget,Napa ya?"Tanya Peter.

"Gak Tau."Jawab Porsche Dan Pleum.

"Nyamperin yuk."Ajak Peter.

"Lo aja lah."Kata Porsche.

"Mending lo aja soalnya lo kan yang ngajarin dia main Basket sampai dia hebat kayak gitu."Kata Peter.

"Gak mau."Kata Porsche.
Tapi ia didorong sama Pleum and Peter hingga ada disebelahku.

"Woy,lo Gila ya,dorong gue."Kata Porsche pada teman temannya.

"E-eh ada Va-n-nia."Kata Porsche yang Baru menyadari bahwa ada aku disebelahnya.

"Ngapain lo disini?"Tanyaku Judes.

"Tadi gue liat lo mukanya sedih banget,lo Napa biasanya diantara temen temen lo,lo yang paling ceria,Tapi Baru Kali ini gue liat lo sedih Gini mukanya."Kata Porsche apa adanya.

'Baik juga ya nih
Anak,perhatian.'Kataku dalam Hati.

"Gak gue gak apa apa."Kataku.

"Ya udah,senyum dong."Kata Porsche sambil memaksa bibirku agar tersenyum.

"Gak gue gak mau."Kataku.

"Ya udah lo mau gue beliin es Krim."Kata Porsche.

Tapi aku tidak membalasnya melainkan membuang Muka.

"Ya udah tunggu dulu ya gue beli."Kata Porsche sambil berlari.

S
K
I
P

Saat Porsche selesai membeli es krim ia langsung memberikan es krimnya padaku.

"Nih,lo Suka rasa Vanilla kan?"Tanya Porsche.

'Kok dia Tau rasa kesukaan gue.'Kataku dalam Hati.

"Tau dari mana lo?"Tanyaku.

"Tau dari nama lo,nama lo kan Vania Dan hampir mirip dengan Vanilla ya kan,nih cepet makan."Kata Porsche sambil menyodorkan es krim.

"Bu-buat g-gue?"Tanyaku lagi.

"Iyalah."Kata Porsche.

"Thanks."Kataku sambil mengambil es krim.

"Perhatian semua,lomba akan segera dimulai dimohon peserta lomba turun ke lapangan lomba,terima Kasih."Kata pembawa acara.

Love Kingdom [COMPLETED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang