Jaehwan masih tak mau masuk kedalam kamar rawat Minhyun, dia tak sanggup melihat Hwang Minhyun yang terbaring lemas. Dia hanya bisa berdiri di depan pintu kamar Minhyun, dan berharap semua akan baik-baik saja. Seongwoo menghampiri Jaehwan yang terlihat sangat gelisah.
Seakan tahu apa yang akan di tanyakan Jaehwan, Ong Seongwoo menggelengkan kepalanya sebagai jawaban. Jaehwan hampir jatuh karena kakinya sudah lemas, beruntung Daehwi yang baru saja keluar dari kamar rawat Minhyun segera menopang tubuh Jaehwan. Lee Daehwi mencoba menguatkan Jaehwan yang menangis dengan sangat keras hingga menimbulkan kekhawatiran bagi sahabatnya. Memang, Kim Jaehwan sangat dekat dengan Minhyun bahkan dia juga tidak segan menegur Minhyun jika salah. Kisah persahabatan mereka terjalin sejak SMA, saat itu Jaehwan adalah hobae (junior) Minhyun. Lantas mengapa mereka bisa satu angkatan sekarang? Hwang Minhyun memilih menekuni dunia vocalnya selama satu tahun sebelum akhirnya dia memutuskan untuk Kuliah.
HanyaKang Daniel yang masih bertahan di kamar rawat Minhyun, setidaknya dia harusjadi orang terkuat di antara yang lainnya. Dia harus bisa menahan tangisnya,karena dia ingin tahu ada apa dengan Hwang Minhyun.
___
"Belum siap juga?" Sehun memeriksa Jinyoung dikamarnya. Bae Jinyoung masih enggan beranjak dari tempat ia duduk, "Oke, aku akan pergi sendiri."
"Tidak. Aku ikut." Bae Jinyoung bangkit dari duduknya dan mengambil koper kemudian membereska barang-barangnya. Sedangkan Sehun masih menyenderkan tubuh nya di pintu kamar Jinyoung.
Mereka kini tengah duduk di mobil yang melaju menuju Seoul. Sehun melirik adik kesayangannya yang sudah banjir dengan air mata.
"Kenapa menangis?"
Bae Jinyoung tak menjawab pertanyaan Sehun.
"Bukankah kau harusnya merasa lega? Karena tak ada lagi yang mengusikmu dan menakitimu lagi? Lagi pula bukannya kamu sudah muak dengannya?"
Demi apa... ucapan Sehun sangat menohok hati Bae Jinyoung yang tengah dirundung pilu. Tangis Jinyoung semakin menjadi, iya memang dia sangat membenci Minhyun, dia juga sangat marah pada Minhyun, tapi dia tak bisa menyembunyikan fakta bahwa dia juga sangat mencintai Hwang Minhyun.
To : 잘생긴 황 ❤ (Hwang Tampan)
Are you okay?
Jinyoung masih berharap jika pesannya akan secepat kilat di balas oleh Minhyun. Namun nyatanya tidak, hingga kini dia sudah berada di Seoul pesannya tak dibalas oleh Minhyun. Kecewa? Memang, tapi dia kecewa pada dirinya sendiri. Kesal? Tentu saja, dia kesal karena dia tak bisa mengalahkan egonya untuk bisa memaafkan Hwang Minhyun.
"Hyung, kenapa kita ke apartement?"
"Kita letakkan dulu baranh-barang mu, setelah itu kita ke tempat tujuan."
Sehun menyuruh Jinyoung berdiam diri di mobil, dan dia kemudian membawa barang Jinyoung masuk kea partement. Bae Jinyoung tak berhenti memainkan jari tangannya, dia mencoba menenangkan dirinya sendiri. Bahkan dia juga masih setia menunggu notifikasi dari ponselnya, berharap salah satu dari sahabatnya akan memberikan kabar atau malah Minhyun sendiri yang akan menghubunginya.
"Hyung kenapa kau lama sekali?"
"Seharusnya kau berterimakasih bukannya malah mengomel." Sehun mulai menjalankan mobilnya.
___
Kang Daniel keluar dari kamar rawat Minhyun dan hanya mendapati Seongwoo yang tengah duduk di kursi penunggu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Believe Me, I Love You [HwangDeep]
FanfictionDingin, dia sangat dingin. Tak bisakah kau melihatku? Aku bisa menyembuhkan lukamu, percaya padaku. Karena aku mencintaimu - Hwang Minhyun Cast : Cast Pendukung : Hwang Minhyun Park Jihoon Bae Jinyoun...