Sejak kepindahan Stephanie ke Bandung karena ibu nya ada bisnis besar di sana,hidup Stephanie menjadi sangat unik,terlebih lagi saat ia mengenal sosok Muhammad Hilman Yusuf alias si Ucup,Ucup mengubah hidup Stephanie menjadi lebih berwarna,awalnya S...
"Mi... sekarang kita jadi kan daftar ke sekolah baru aku?"
Hari ini adalah hari dimana Stephanie akan daftar ke sekolah baru,setelah melihat kota Bandung yang sudah elit,dia semakin antusias pasti banyak juga sekolah internasional yang sama bagus seperti sekolah sebelumnya.Sambil menyetir mobilnya ia menjawab pertanyaan anak nya itu.
"iya jadi sayang...."
Yessss pasti mami bakalan masukin gue ke internasional School yang ada di sini deh.
Saat Stephanie membayangkan tentang internasional School yang ada di Bandung,tiba-tiba Maminya membelokkan mobilnya ke sebuah SMA negeri yang ada di Kota Bandung.
"Lohh...mi kok kita kesini sih?,mau ngapain?"
"ya mau daftarin kamu sekolah lah sayang".
"What???,kok kesini sih mi,kan internasional School ada di depan tuh,ini kok malah ke SMA negeri sih?"
"Ya bagus dong kamu sekolah di negeri,gak Setiap anak loh bisa sekolah di negeri,lagian kalo mami sekolahin kamu di internasional School lagi,mana bisa kamu belajar hemat".
"Ahhh mami mah,nambah-nambah penderitaan aku terus",sambil mendengus kesal.
Helena tidak menggubris perkataan anak nya itu,ia tetap pada niat nya untuk menyekolahkan Stephanie di SMA negeri.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(*Gambar diatas hanya perumpamaan saja)
Setelah memasuki parkiran sekolah Helena pun mengajak Stephanie untuk ikut dengannya ke ruang TU bagian pendaftaran.
"Yukk ....kita ke pendaftaran ".
"Terserah mami",menjawab ajakan Maminya dengan wajah yang cemberut.
Helena dan Stephanie pun memasuki ruang TU bagian pendaftaran.Disana sudah ada staf TU yang melayani urusan mereka.
"Begini pak,saya kesini mau mendaftar kan anak saya ke sekolah ini bisa kan pak?"
"Ohh sebentar saya cek dulu jumlah siswa tiap kelas".
Ketika administrator mengecek data siswa,Stephanie berdoa dalam hatinya agar jumlah siswa di sekolah ini sudah penuh.
Ya Allah semoga penuh.....semoga penuhh....
"Ohh bisa Bu,ada satu kelas yang bisa menerima anak ibu".
"oh syukur deh kalo gitu,ya udah ini data anak saya".
Ketika Helena sedang mengurus data Stephanie,Stephanie meminta izin untuk berkeliling disekolah ini,sebenarnya bukan hanya ingin berkeliling sih,tapi karena ia bosan menunggu di ruang TU.
"Mi..aku izin keliling-keliling sekolah ini ya".
"ohh ya udah sana,tapi jangan lama-lama,nanti mami nunggu disini ya".
"iya".
Saat itu suasana sekolah sangat tenang,karena proses pembelajaran sedang berlangsung,hanya ada beberapa anak yang berjalan di koridor.Tempat pertama yang ia kunjungi adalah kantin,betapa terkejut nya saat dia melihat suasana kantin yang agak sempit,sebenarnya luas sih tapi kalah luas dengan kantin sekolah nya yang di Jakarta.Makanan yang dijual di barunya pun hanya makanan daerah seperti mie kocok Bandung,es cendol dll.
