Story Of Shinobi

Chapter 3

  Hai minna-san!!!
Maaf furu baru bisa update...
Terima kasih yang udah vote dan comment.
Selamat membaca!!!

Happy reading!!!

Dont like dont read!!!!

"----"----"----"----"----"----"----"----"----"

      Saat ini para murid akademi baru saja pulang. Tampak banyak anak perempuan yang ingin berjalan disebelah Sasuke, tapi kemudian mereka sedikit menjauh saat melihat tatapan dingin Sasuke.

"Aku bingung kenapa banyak sekali anak perempuan yang ingin dekat dengan sasuke? Padahal mereka masih kecil dan baru bertemu hari ini." Tanya Chouji entah pada siapa.

"Karna dia tampan dan memiliki badan yang kurus berbeda dengan dirimu yang gen..." mulut  kiba langsung dibekap oleh Shikamaru.

"Aku kenapa?" Chouji mulai mengeluarkan aura gelap.

"Dia ingin bilang bahwa pipimu tembem dan kamu sangat imut" jawab Shikamaru yang dihadiahi delikan Kiba.

   Tiba-tiba 4 anak perempuan melewati mereka tapi berhenti karena 2 diantara mereka menghampiri sasuke.

"Hai sasuke" tegur Sakura dengan wajah yang merah.

"Hm...." Yang hanya dijawab deheman tak jelas sasuke.

"Hahaha..... kasihan kamu dicuekin sama sasuke haha...." Ino menertawakan Sakura

"Apa kabar Sasuke?" Ino tersenyum manis kepada sasuke.

Sasuke tidak kunjung menjawab hingga akhirnya melanjutkan perjalanannya diikuti yang lainnya.

"Kamu lebih kasihan karna tidak dijawab apapun oleh sasuke hahaha....." kali ini Sakura yang menertawakan Ino. Ino kembali berjalan diikuti Sakura yang masih tertawa.

"Bisakah kamu diam" Sasuke yang tidak suka keributan berucap dingin sambil memberikan deathglarenya yang belum dikeluarkannya hari ini.

Sakura yang melihat itu langsung terdiam dengan kepala yang menunduk. Naruto yang melihat itu kesal dengan sasuke dan sepertinya mereka akan adu mulut lagi.

"Bisakah kamu lebih lembut dengan perempuan?" Tanya Naruto sambil mengibarkan bendera perang terhadap Sasuke

"Aku tidak ada urusan denganmu" sasuke berjalan tapi tangannya ditahan oleh Naruto

"Tentu saja menjadi urusanku karna kamu menyakiti hati temanku" Naruto belum sadar jika dia belum melepaskan tangan Sasuke.

"Salahkan temanmu yang cerewet sehingga mengangguku" Sasuke balas menatap mata Naruto.

"Wajar, diakan punya mulut. Aku tahu kamu tidak bodoh sehingga tidak mengetahui fungsi mulut" mereka masih bertatapan.

"Aku rasa semua orang tau fungsi mulut, tapi mereka tidak seribut sakura." Sasuke mendelik kearah naruto.

     Teman-teman mereka yang lain hanya menonton tanpa berniat menghentikan mereka.

"Kamikan perempuan jadi wajar jika kami cerewet" Naruto yang kesal ingin menghajar Sasuke, tapi ia terpeleset sehingga badannya menimpa Sasuke.

Mereka yang melihat terkejut dan masih terdiam karna terkejut. Entah untuk keberapa kalinya mereka kembali bertatapan.

Ada apa dengan jantungku? Kenapa berdetak lebih cepat? Batin Naruto

Apa aku sakit jantung? Tanya sasuke didalam hati.

Hingga akhirnya suara shino menginstrupsi mereka.