🌷Chapter 01🌷

1.8K 46 0
                                    

*Kring.... Kring....
Suara alarm handphoneku berbunyi sangat kencang kuraba atas mejaku untuk mencari keberadaan handphoneku dengan keadaan masih mengantuk. Prakkk.... Suara handphoneku terjatuh akupun terkejut karena ulahku sendiri "omo!!!" ucapku langsung bangun dan mengambil handphoneku yang jatuh tadi. Kulihat jam di handphoneku menunjukkan pukul 06.27.

Aku bergegas kekamar mandi lalu bersiap siap untuk berangkat ke sekolah. "eomma, aku berangkat sekolah dulu" ucapku kepada eomma "ne" balas eommaku dari dapur. Aku berjalan menuju ke sekolahku. 'hari ini ulang tahun Mina aku akan memberi kado apa untuknya?' batinku "ya! Jiminie paboya, kau mendengarku tidak? Aku sudah memanggilmu dari tadi" ucap seorang namja yang mengejarku dari belakang "ah mianhae taehyung'a aku tadi sedang memikirkan sesuatu makanya aku tak dengar ketika kau memanggil ku tadi" ucapku meminta maaf "ah ne tak apa, ngomong2 kau sedang memikirkan apa pagi2 begini??" tanya Taehyung.

"hem ani, aku sedang binggung saja Taehyung'a" jawabku "aigoo, ini pasti karena yeoja kan?" ucap taehyung menebak "ya! Bagaimana kau bisa tau?" ucapku "aku hanya menebaknya" ucap Taehyung. "ne, kajja kita masuk ke kelas" ucapku pada Taehyung.

***

*kring...kring...
Bel istirahat berbunyi, kulangkahkan kakiku menuju keluar kelas untuk mencari seorang yeoja. "Mina ya!" teriakku kepada seorang yeoja. Ia pun membalikkan badannya dan melihat ke arahku "ada apa jiminie?" tanya Mina "hari ini kau ulang tahun kan? Seangil chukkae hamidah Mina ya" ucapku "kau ingin kado apa? Pulang sekolah nanti kita merayakan ulang tahunmu ya!" ucapku lagi "ah.. Gomawo ne jiminie baiklah, seperti biasa ya kau lah yang mengingat hari ulang tahunku" ucap Mina tersenyum "Mina ya, apa kau lapar? Ayo kita kantin aku akan mentraktirmu" ucapku pada Mina. "ah ne" ucap Mina tersenyum.

***

"ah mina kau kemana saja aku sudah lama sekali menunggumu" ucapku "ah.. Mianhae jiminie" ucap mina meminta maaf "ah.. Tak apa, ayo kita pergi" ucapku sambil menarik mina menuju kesebuah supermarket. "mina kau mau eskrim?" tanyaku "ah aku mau jiminie" ucapnya "hem.. Baiklah kau mau yang rasa apa?" tanyaku lagi "aku ingin rasa strawberry" ucapnya sambil menunjuk eskrim rasa strawberry "igo" ucapku sambil memberikan eskrim rasa strawberry. Aku pun membayar eskrim tersebut di kasir.

Aku dan mina sama sama asyik menikmati eskrim kesukaan kami. "mina ya apa waktu lulus SMA nanti kau mau menikah denganku?" tanyaku. "ya" ucapnya masih menikmati eskrim rasa strawberrynya.
*Jimin pov end*

Mina pov
Aku asyik menikmati eskrim strawberryku. Jimin pun memecah keheningan dengan bertanya "mina ya apa waktu lulus SMA nanti kau mau menikah denganku?" tanya Jimin 'kupikir itu hanya lelucon atau candaan yang biasa ia berikan padaku, mana mungkin aku akan menikah dengan teman masa kecilku, lagi pula aku tak memiliki perasaan apapun padanya' kubalas pertanyaanya 'tentu saja aku bercanda' "ya" ucapku masih asyik menjilati eskrim strawberry ku "jinja?" ucapnya "jinjaeyo" jawabku 'dia bercanda kan?' bantinku. Jimin berteriak senang lalu memelukku. "ya! Jangan berlebihan" ucapku padanya "ah...mianhae aku sangat senang makanya aku memelukmu" ucap Jimin.

"ah ini mina ya, ini kadomu dariku untukmu" ucap Jimin sambil mengeluarkan kotak kecil yang telah dibungkus rapi dengan hiasan pita di atasnya "ah ne gomawo jiminie" ucapku sambil mengambil kado yang di beri oleh Jimin. "ne cheonma" ucapnya seraya tersenyum padaku. Kubuka kotak kadonya kulihat sebuah kalung perak berbentuk hati, sebuah cicin berbertuk hati, dan sebuang gelang berbentuk hati. "apakau menyukai hadiah pemberian dariku??" tanya Jimin. "wah jiminie hadiah yang kau berikan sangat indah, aku menyukainya" jawabku.

"sini kupasangkan" ucap Jimin sambil memasangkan semua hadiahnya tadi. Aku seraya tersenyum senang ketika melihat cicin berbentuk hati itu melingkar indah di jari manisku. Setelah puas merayakan ulang tahunku Jimin mengantarku pulang. Kebetulan rumahku dan Jimin bersebelahan jadi aku dan Jimin bisa pulang bersama. "sampai jumpa besok mina ya!" ucap Jimin sambil melambaikan tangannya "ne" ucapku sambil membalas lambaian tangannya.
*Mina pov end*

***

Jimin pov
"eomma aku pulang" ucapku pada eomma. "ne, ganti baju dulu jiminie lalu turun kebawah lagi untuk makan malam bersama!" teriak eomma ku dari dapur "ne eomma" balasku. Akupun ke kamarku untuk mengganti baju. 'apa Mina benar benar serius ingin menikah denganku saat lulus SMA nanti? Kuharap iya' batinku.

Setelah selesai mengganti baju akupun bergegas ke ruang makan untuk makan malam bersama appa, eomma, dan noona. "jiminie appa dan eomma mu ada berita untukmu dan so hyun" ucap appaku "wah jinja ne appa? Berita apaa??" tanyaku dan noona "tiga hari lagi kita akan pindah ke busan" ucap appaku "iya, eomma yang akan mengurus surat pindah sekolahmu" sambung eomma "ah aku tidak mau pindah eomma, emang kenapa kita pindah ke sana?" tanyaku menolak "ne mau tidak mau kau harus pindah ke sana, karena appamu dipindah tugaskan kesana" jawab eomma "ah ne eomma" jawabku.

"tak apa kamu pasti akan terbiasa tinggal di sana, kamu juga akan mendapat teman teman baru" ucap appa "ne appa" jawabku 'kenapa aku harus pindah rumah? Aku tak ingin pindah bila harus berpisah dengan Mina, karena aku sudah mempunyai janji, kalau aku sudah tak di sini aku tak bisa merayakan ulang tahun Mina lagi, yah.. Apa boleh buat karena appaku di pindah tugaskan aku terpaksa mengikutinya di sana' batinku.

***

*kring...kring...
Bel istirahat berbunyi "jiminie apa kau lapar? Ayo kita ke kantin" ucap hoseok "ah ani, aku sedang tak lapar hari ini" ucapku "gwenchana jiminie ? Kau terlihat murung hari ini??" timpal jin "na gwenchana" jawabku "kalau ada masalah ceritakan saja pada kami" ucap Taehyung "ah tak apa taehyung, hanya saja aku sedikit tak enak badan hari ini" ucapku berbohong.

"ah jinja? Kalau begitu kami ke kantin dulu ya jiminie" ucap namjoon sambil mengajak mereka pergi ke kantin "ah ne" ucapku. Aku berjalan menuju ke toilet. 'maafkan aku teman teman aku tak dapat mengatakannya pada kalian aku takut kalian nanti akan bersedih' "ya! Jiminie berhenti..."

Tbc

See you next chapter!'-' guud bay. Voment kalo ceritanya gk bagus, author masih nyari ide buat bahan cerita. Thnx

-myoui mina-

Falling in love again! [jimina]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang