Cinta Tsubasa

1.8K 56 7
                                    

Ibu Tsubasa sedang pusing!

Karena putra semata wayangnya terlalu terobsesi dengan sepak bola.

Sampai dindingnya, kasurnya, bukunya serba sepak bola!

"Hahaha sudahlah, Bu. Tsubasa memang minatnya adalah sepak bola" Kodai Ozora hanya terkekeh dengan umpatan istrinya.

Tsubasa nyelonong masuk rumah dengan menenteng bolanya.

"Fyuuuh, ternyata bermain sepak bola itu menyenangkan!"

"Iya, iya. Yang terpenting sekarang adalah kamu harus makan malam" Ibu Tsubasa nyengir.

"Gak usah, tadi aku udah makan mie ayam dekat komplek perumahan Nankatsu, bareng Ishizaki" Tsubasa ikut nyengir.

"Wah, dengan Ishizaki ya?" Ibu Tsubasa masih nyengir.

"Iya. Sebetulnya aku mau ngajak Hyuga, tapi Hyuga masih sewot"

"Sewot kenapa?" Ayah Tsubasa bingung sambil ambil pisang goreng di atas meja makan.

"Soalnya, Toho sama Nankatsu itu menang berdua Di kejuaraan turnamen sepak bola SMP dan Hyuga masih nggak terima"

"biarin, namanya juga lagi terpukul" Ayah Tsubasa menanggapinya dengan sabar.

"Oh iya, bu! Roberto dimana?"

"Tsubasa, Roberto kan udah balik lagi ke Brazil pas kamu masih SD!"

"Oh iya, lupa heheheh"

"Ngomong-ngomong bagaimana soal rencana perekrutan Timnas Junior Jepang di Kejuaraan sepak bola junior di Prancis?" Kodai Ozora bersemangat.

"Ayah! Ayah makan pisang goreng sepiring abis, ntar kolestrol, lho!" Tegur istrinya.

"Wadoooh, aku lupa!" Ayah Tsubasa langsung tepuk jidat.

"Iya. Perekrutan-nya jadi kok. Pak Katagiri ngomong ke aku, si Hyuga, Misugi, Matsuyama juga di rekrut jadi tim" Tsubasa langsung meneguk segelas teh.

"Tsubasa! Itu kan teh panas!"

Tsubasa menyemburkan keluar teh yang masih panas.

Kini, bibirnya pun dower.














Ishizaki sedang berlarian menuju lapangan bola pas nabrak Taki.

"Hadeeuhhh Ishizaki! Lihat-lihat jalan dong!!!"

"Berita besar nih! Berita besar!"

"Berita apa?" Taki penasaran.

"Asosiasi sepak bola Jepang bakal nge-rekrut anggota tim junior untuk mengikuti kejuaraan sepak bola junior di Prancis!" Ishizaki sampe batuk-batuk.

"Makanya, Ishizaki! Jangan kebiasaan minum Ar*nda mulu! Jadi bengek!"

"Yaelah! Kamu kan juga sering minum teh Sisr*!"

Tiba-tiba muncul Izawa yang lagi nenteng rantang.

"Taki! Aku cariin kamu kemana-mana, gak tahunya disini!"

"Izawa! Asosiasi sepak bola jepang bakal nge-rekrut anggota tim junior Jepang buat kejuaraan junior di Prancis!" Taki nyerocos sampe muncrat.

"CIYUS MI APAH?!" Izawa shock.

"lebay, ah! sinetron Tukang Bubur naik gunung udah tamat kamu enggak shock segitunya" Taki heran dengan Izawa.

"Hush! Jangan bawa-bawa sinetron favorit Inyong!!!" Izawa mulai triggered.

"KOK MALAH NYAMBUNG KE SINETRON SEEEH!!!" Kepala Ishizaki yang botak tapi masih ada rambutnya itupun terlihat memerah semerah cabe.

Kisugi muncul dan mendekat dengan tampang bingung.

"Lho, Ishizaki? Izawa? Taki! Latihannya belum mulai? Perekrutan tim junior Jepangnya ndak jadi???"

"Belon. Pak Mikami belon dateng, katanya masih macet di jalanan" kata Ishizaki.

"Wadoooh! Rumahnya di ujung kulon kali yak, ampe macet gitu" Kisugi geleng-geleng sampe mumet.








"Woooy Tsubasaaaa!!!" Ishizaki teriak sampe tenggorokannya seret sesudah audisi perekrutan tim junior sepak bola Jepang.

"Ishizaki!" Tsubasa kaget tapi mulutnya nyengir.

"Akhirnya, besok juga, ya. Pengumuman untuk yang lolos jadi anggota tim junior Jepang" ishizaki sumringah.

"Iya, hehe!"

"Ngomong-ngomong, aku gak yakin bisa lolos jadi anggota tim nih!" Ishizaki kurang pede.

"Tenang! Ishizaki pasti lolos, kok!" Tsubasa nyengir.

"Thanks, ya Tsubasa! Ngomong-ngomong si Wakabayashi pasti udah jadi penjaga gawang pro di Jerman barat!"

"Iya! Misaki juga! Dia pasti tetap main bola di Prancis, juga!"

"Iya keren euy! Maen bola di menara Eifell!" Ishizaki kagum sangat.

"Duluan, ya Tsubasa! Sampe ketemu lagi!" Ishizaki pamit pulang duluan karena harus bantu ibunya bersih-bersih tempat pemandian.

Tsubasa memandangi bola yang masih dipegangnya.

"Aku bisa sampe kejuraan junior sepak bola Prancis, karena bola! Aku cinta sepak bola!"

Tsubasa mulai menendang bola, namun naas, bolanya kena seekor anjing.

Kini, Tsubasa dikejar-kejar anjing rumah tentangga.

Japan's Team DiaryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang