Setelah beberapa hari ini perhatian perhatian kecil didapatkan Naila dari Farel. Kedekatan mereka sudah kesebar keseantero sekolah siapa sih emang yang nggak tau Farel cowok tampan, ganteng, tinggi, hidungnya yang mancung, wajahnya yang agak kebule bulean gitu, trus rahangnya yang kokoh , ketua osis dan juga kapen basket bayangkan aja ya gimana Farel. Dan Naila cewek yang wajahnya yang polos tapi cantiknya juga gak ketulungan, tinggi, kulitnya yang putih, kaki yang jenjang, bentuk badan yang ideal sangat disukai para lelaki tapi sayang semua orang yang mau berdekatan dengan Naila pasti ditatap tahan oleh mata elang Farel yang membuat orang orang takut.
Setelah jam pelajaran selesai semua murid langsung berhamburan keluar kelas
Setelah membereskan buku buku Naila menunggu Farel didekat parkiran. Tiba tiba saat Naila menunduk sambil menunggu dia dikagetkan dengan Farel yang tiba tiba datang didepan dia
"Eh lo ya sumpah bikin kaget aja" ucap dengan wajah kaget atau dikaget kagetin ya yakaget beneran lah thor gimana sih
"Ya loo dipanggilin dari sana nggak nyaut yaudah gua samperin eh ternyata loo benggong"
"Yaudah jadi nganterin kan kak"
"Mampir ke suatu tempat aja dulu ya"
"Kemana sih kak ntar kesorean lagi" Naila dengam sedikit menolak halus ajakan Farel
"Ke suatu tempat yang nggak bakal temuin, yaudah sih nggak usah omong ntar tambah kesorean"
Naila masih benggong ditempat karna rok yang dipake sangat pendek jika dia naik ke montor Farel pasti anak anak yang diparkiran akan mendapat tontonan gratis paha Naila
"Ngapain lo diam aja gue tinggal nih" ucap Farel agak kesal karna Naila nggak kunjung naik ke montor hitam kesayangannya
"Yaelah nggak peka banget sih liat nih rok aku pendek kak ntar kalau naik malah kelihatan" ucap Naila dengan wajah ditekuk karna dari tadi Naila diam itu untuk membuat Farel peka tapi emang ya manusia es sih nggak ada perasaan peka sedikit pun karna cewek gue heran banget sama ni anak
"Huh yaudah nih ganti pake celana olahraga gue" sambil menyodorkan tangannya kedepan wajah Naila
"Hm tunggu dulu bentar"
Farel tak habis pikir dengan cewek satu ini ribet banget cerewet tapi disatu sisi dia menyukai tingkahnya yang lucu juga ngangenin entah apa yang membuat Farel binggung dengan perasaannya sungguh Cinta itu ribet bagi Farel
Naila POV
Entah membuat apa yang membuat Naila bersemangat untuk diajak ke tempat yang akan ditunjukkan kepada Naila
Naila berfikir apa dia adalah wanita spesial bagi Farel tapu semua itu pikiran itu membuat Naila tak habis pikir dengan sifat Farel yang secara tiba tiba menghangat dengan perhatian perhatian kecil yang diberikan kepadanya
Semua pikiran itu tiba tiba terbesit diotaknya entah karna dorongan apa Naila jadi sedikit demi sedikit menyukai sifat Farel yang seperti es tiba tiba menghangat entah karna apa
"Ah kenapa gue jadi mikirin si Farel sih" gumam Naila pelan yang sedang berjalan kearah parkiran. Farel yang senantiasa menunggu Naila mengganti roknya dengan celana olahraga Farel.
Farel yang sadar Naila sudah kembali kearea parkiran langsung menoleh ke cewek yang ia tunggu sedari tadi
"Ah lo lama banget sih" titahnya sedikit kesal
"Yaampun kak baru 10menit nggak ngebuang waktu lama" elak Naila tak mau disalahkan
" Lo sih ngapain coba pake rok ketat pendek lagi"
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Boy
Teen FictionPenasaran? Baca aja ini cerita pertama gue 😂 jadi kalau nggak suka ya nggak usah baca 😊 Kedekatan mereka sudah kesebar keseantero sekolah siapa sih emang yang nggak tau Farel cowok tampan, ganteng, tinggi, hidungnya yang mancung, wajahnya...