Sisi Lain

Perbedaan yang membahagiakan

Malam yang sejuk menyelimuti seluruh kota, langit bertaburan bintang-bitang yang seakan tau apa yang sedang ku rasakan.

Mereka juga merasakan hal yang sama seprti apa yang ku rasakan, tak ada bulan yang menemani mereka dimalam ini.

Aku pun termenung sesaat dan menyadari bahwa, kisah cinta yang ku jalani kini, suatu saat nanti akan berakhir, dan kesendirian seperti malam inilah yang akan ku rasakan.

Kisah yang ku jalani ini adalah sebuah ujian dimana Tuhan ingin melihat apakah aku lebih mencitai Dia atau mencintai ciptaanNya.

Ya.. apa yang kalian pikirkan itu benar.
Kisah ini adalah kisah cinta beda agama

Jujur saja awalnya aku ragu untuk menjalani kisah ini, namun setelah ku pikirkan lagi, kenapa aku tak mencoba hal baru.

Ya.. hal ini benar-benar baru bagi ku

Dan ternyata kisah ini tak jauh beda dengan kisah yang lain dimana tidak ada  perbedaan agama didalamnya.

Saling berbagi cerita, berbagi kasih, berbagi waktu, semua berjalan seolah tak ada penghalang didepan yang menghadang kisah ini.

Terkadang ada rasa yang seolah menggelitik hati ketika kami saling mengingatkan untuk jangan lupa beribadah kepada Tuhan kita masing-masing, yang sebenarnya adalah Tuhan yang sama, yang sedang memberi ujian kepada kami.

"Kaka jangan lupa ke gereja"

begitu katanya dia setiap hari minggu pagi, yang langsung membuat aku benar-benar semangat untuk bangun dari kasur ku yang nyaman dan bergegas untuk ke gereja.

Tidak mau kalah dengannya aku pun mengingatkannya untuk sholat lima waktu, memang tidak mudah untuk menunaikannya tapi setidaknya aku sudah mengingatkan dia.

Perbedaan ini sungguh membuat ku bahagia,
Tetapi dibalik kebagian itu, ada keraguan besar yang membayangi ku

Aku tahu akhir dari kisah ini tentu saja bukan akhir yang baik.

Siapa yang mau disalahkan?
Agama? Tentu saja tidak.

Mungkin dari awal aku sudah salah mengambil keputusan.

Satu hal yang ku ketahui, perbedaan ada untuk kebaikan.

Jalan yang ku ambil adalah, menikmati setiap kebersamaan yang dapat kami lalui.

Karna aku tau suatu saat nanti perpisahan akan datang.