Chapter 1

103 4 7
                                    

"aduh" Ryuusuke kesakitan
"Ka--kamu ngapain Bawa aku" Dewi ariita Kesal melihat Ryuusuke
"lah, kan bagus.. Biar Aku Enak" Ryuusuke tertawa terbahak bahak
"udh, ayo pergi" Dewi ariita Pun Berjalan
"hoi!!! Tunggu" Ryuusuke berlari menyusul Ariita

Mereka pun berjalan Menuju Desa hage , tiba tiba Ada seseorang yg Datang ke mereka.

"eh, halo. Butuh tumpangan" Bapak bapak Datang mengendarai Kuda dgn gerobak
"iya halo, kami butuh" Dewi ariita Berkata Dgn santai
"Ini pak, bapak menuju Desa ya? " Ryuusuke bertanya ke bapak tersebut
" iya, silahkan naik" bapak tersebut ramah kpd Ariita dan Ryuusuke
"terimakasih ya pak" ariita dan Ryuusuke berkata secara kompak sambil naik

Mereka Pun pergi ke desa dgn bapak bapak tersebut. Mereka mengobrol selama 30 menit. Dan tiba tiba datang Sekawanan perampok dgn Membawa Senjata

"Hei kalian Berhenti!! "ketua perampok tersebut menghalangi jalan
" Kenapa ini? " Bapak tersebut Menarik kudanya hingga berhenti
" serahkan Semua Benda mu!! Kalau tdk Akan kubunuh kalian" kata ketua perampok yg tegas
"Kami gak akan menyerahkan benda kami" Dewi ariita berkata dgn Marah
"Oh, kawan kawan serang mereka!! " ketua perampok pun menyuruh anak buahnya menyerang Ryuusuke dan lain lain
" Aduh, aku kan gk bisa ngelawan mereka dasar ariita bodoh" Ryuusuke pun marah karena tindakan dewi ariita
"tenang saja, aku yg akan Melawan mereka" Dewi ariita Pun melawan mereka

Dan Dewi ariita melawan para perampok tersebut dgn kekuatan sihirnya

"Keluarlah sihir air, water shoot" Dewi ariita Pun Menembak Mereka hingga menyerah
"Ampun, kami pergi!!" Sekawanan perampok tersebut pergi
"wah, terimakasih ya. Kalian telah menyelamatkan diri ku dari perampok tersebut" Bapak tersebut berterimakasih kepada dewi ariita dan ryuusuke
"sama sama" Ryuusuke pun Berlagak seolah olah dia yg menyelamatkan bapak tersebut
"Harusnya, aku yg blg sama sa Dasar Bodoh!!" Dewi ariita Pun kesal dgn Ryuusuke
"Kan mewakili. Biar enak" Ryuusuke pun Blg dgn Panik
"yaudah" Dewi ariita Pun Diam
"Sebagai tanda terimakasih kalian mau apa? " Bapak tersebut blg kpd mereka dgn sangat ramah
" eh, kami Gk minta imbalan kok" Dewi ariita Pun blg Dgn malu
"gak apa apa, kalian mau apa? "bapak tersebut mengulangi kata katanya
" kalo bapak memaksa gak apa apa, kami hanya butuh tempat Untuk Tidur" Dewi ariita Pun blg kpd Bapak tersebut
"dan juga pak, Saya ingin mencari pandai besi yg bisa buat pedang yg bagus" Ryuusuke berkata ke bapak tersebut dgn Ramah
"kebetulan saya Ini pemilik penginapan, kalian boleh tinggal sepuasnya . Dan juga saya punya teman pandai besi terbaik di desa hage" bapak tersebut blg ke mereka dgn ramah
"eh.., terimakasih ya pak. Maaf kalau merepotkan" Dewi ariita Pun Malu Dgn kebaikan bapak tersebut
" iya pak, terimakasih" Ryuusuke pun Tersenyum ke bapak tersebut
"sama sama, anggap ajh sebagai balas budi" bapak tersebut ramah kepada mereka

Dan akhirnya mereka melanjutkan ke Desa hage. Mereka pun sampai selama 30 menit.

~bersambung~

Thanks for reading!! ^o^
Apabila ada cerita atau karakter dan sifat yg sama mohon dimaafkan . Karena tdk kesengajaan. Karena ini first story yg saya buat. Dukung terus dgn Read, dan Vote^3^

Re:life in another world with Stupid goddessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang