benteng hati

2.3K 108 5
                                    

Sesampainya ia disekolah, sangat banyak wajah2 asing baginya.
Nana hanya menjumpai sedikit siswa bahkan guru yang mengenakan jilbab. Kala itu nana sudah lama terbiasa dengan jilbabnya.

"Alhamdulillah Allah masih menyayangiku" ucap syukur nana dikarenakan dia merasa beruntung telah menutup auratnya dibanding orang2 yang baru saja ia temui.

#####

"Assalamu'allaikum bu..." ucap nana sambil mengetuk pintu rumahnya, ia baru turun dari angkot.

"wa'alaikum salam... Anak udah pulang" jawab salma (ibu nana)

"gimana sayang hari pertamamu disekolah baru?"

"nana ngga suka bu"

"lho kenapa ? Apa temanmu ada yang jailin kamu, biar nanti ibu minta tolong guru kamu buat mindahin kamh ke kelas ibnu, anaknya tante Ani"

"apaan sih bu, nana bukan anak kecil"
Jawabnya kesal hingga ia tak sengaja membanting pintu kamarnya.
Bu salma yang heran hanya menoleh ke arah suara itu berasal. Setelahnya ia kembali berkutat dengan pensil dan bukunya. Yap ibu salma adalah seorang desainer dan punya butik yang tersebar diseluruh Indonesia.

"huhuhu......."
Tangisan nana pecah setelah ia teringat kembali kejadian disekolah tadi. Saat ia ditempatkan dikelas yang mayoritas non-muslim. Mereka menatap nana seolah nana aneh.

#####

Dita, leni, rafia. Mereka anak2 hits yang menamai dirinya *geng manja*
Terdengar menggigukan memang wkwk.
Kala itu, mereka menghampiri nana yang selalu terlihat menyendiri.
Mereka mendatangi nana dengan banyak pertanyaan

"kenapa sih ko kamu dandannya gitu banget. Ala2"
"emang ngga risih tuh kepala"
"panas2 pake gituan. Liatnya aja ribet. Gatel iicchh"

Nana sembari senyum menjawab "setiap wanita yang mengaku dirinya islam, hendaklah ia menutup auratnya dari ujung rambut sampai ujung kaki kecuali wajah dan telapak tangan. Hemm ini ngga panas ko, risih apalagi ribet. Ini malah bikin nyaman"
Setelah nana menjelaskan, mereka pergi meninggalkan nana tanpa sikap sopan sedikitpun.

Tak disadari nana, ternyata ada pamela yang sedari tadi memperhatikan nana. Pamela mendekati nana karena dia tersentuh hatinya saat mendengar penjelasan nana untuk geng manja tadi. Seakan hatinya benar2 terbuka untuk lebih mengenal islam.

"hey...." sapa pamela

"assalamu'allaikum :)" ucap nana

Pamela hanya tersenyum

"kamu anak baru.. Kenalin namaku pamela. Kamu pasti nana. Haha secara tadi kan kamu perkenalan dikelas. Hehe"

"ooh iya kamu hehe bisa aja.." ucap nana

"na... Apa menutup aurat itu harus?"

"wajib hukumnya mel kalo dia sudah baligh"

"baligh?"

"baligh adalah ia yang sudah mampu membedakan mana yang benar dan mana yang salah. Yang sudah memasuki usia peralihan antara anakw menuju dewasa" jelas nana

"eh iya aku lupa. Aurat itu apa ya?"

"aurat itu bagian2 tubuh yang harus ditutup yang ngga boleh nampak dan terlihat oleh orang yang bukan makhrom"

"makhrom?"

"makhrom ituu... Mereka yang masih terikat hubungan darah dengan kita"

"terus kalo ngga mau nutup aurat?"

"ya jelas dia berdosa. Dan dijauhkan dari surganya Allah SWT. Mencium baunya saja tidak."

Pamela mengangguk. Iya sedikit ada gambaran tentang islam.

Niqab SMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang