"Aku pulang"
"Ah Channie, kuliahmu sudah selesai?"
"Iya kak, ini siapa?"
"Oh ini...."
"Kenalin gue Siwon, tunangan Tiffany"
Tidak ada satu kata pun yang lolos dari mulut Chanyeol
Bahkan ia lupa bagaimana cara berbicara.
"Aku suka kamu Channie...."
"K-kak..."
"Aku tau aku tidak boleh menyukiamu, tapi itu sulit"
'Gue juga sayang sama lo kak' batin Chanyeol
"Bisakah kita memulai semua dari awal, Chan?"
Tubuh mungil Tiffany kini memeluk erat tubuh tinggi dan tegap Chanyeol. Chanyeol merasakan tubuh wanita itu sedikit bergetar. Chanyeol merasakan kesungguhan dari ucapan Tiffany
Chanyeol pun berniat untuk membalas pelukan itu namun.....
"....terereng treng treng..."
....bunyi handphone Chanyeol menggagalkannya
Tiffany refleks melepaskan pelukannya untuk mempersilahkan Chanyeol mengangkat panggilan handphonenya
"Hallo?"
"Kak Chanyeol"
"Ah Hyeji, lo pake nomor siapa?"
'Wanita itu...' batin Tiffany
"Kepo lo kak. Kak bisa jemput gue kan? Dirumah Sehun. Sekalian ayo cari makan"
"Tapi gue udah siapin makan malam Ji. Gue jemput aj-"
"Kamu mau jemput dia Chan?" Tanya Tiffany tiba-tiba
"Ah...iya..." kata Chanyeol ragu
"Halooo? Kak?? Jadi kan jemput gue?"
"Channie?" Tanya Tiffany lagi
Chanyeol memejamkan matanya sebentar. Ia mengambil waktu beberapa detik untuk berfikir. Dan...
"Tunggu disana Ji bentar lagi gue jalan"
"Oke kak~"
Tut
Chanyeol mematikan panggilan handphonenya dan bergegas pergi
"Gue pergi dulu ya kak"
"Aku akan menggumu Chan"
Langkah Chanyeol pun terhenti
"Menunggu...sama seperti kamu yang selalu menunggu ku"
.
"Jadi lo udah netepin keputusan lo Ji?" Tanya Ahna
"Ya setelah nasihat dari lo semua gue jadi sadar"
"Tuhkan gua kata apa, makanya kalo ada apa-apa tuh cerita" ucap Kai
"Iya bawel"
"Semangat Hyeji!" Kata Seulgi
"Yaudah gue balik ya. Gue tunggu kak Chanyeol di luar"
"Untung lo Ji yang nikung gue. Coba yang lain. Dah gue pites lehernya" ucap Ahna
"Itu Sehun jomblo kok Na, ambil noh"