Perjalanan Kisah Ayyub & Kina "When We Meet Again?"

Part 4 Tiba-tiba

Kau akan pulang
Kita akan tua bersama
" Senandung Rindu "
Ig : senandungrindu._

_______________________________________

Ada yang sulit sekali lelaki tafsir dari seorang wanita, sebagian lelaki tidak suka memandang wanita berlama-lama (bagi mereka yang paham), tetapi sebagian lagi suka memandangnya , menatap penuh cinta (barangkali) atau hanya sekedar melepas kekaguman.

Ayub yang (kadang) paginya memilih untuk joging tiba-tiba berpapasan dengan seorang gadis yang berlari lari kecil menggunakan Hoodie pink.
Sebagaimana lelaki biasanya , lihat yang mulus belok, lihat yang bening belok.

Tidak, di fikirannya ia harus menjaga pandangan, ia ingin setia pada satu hati, bukan setia pada banyak hati , itu hanya perilaku buruk masa lalunya . walau belum terang menyatakan cinta, Ayub berkomitmen ia akan setia , hatinya untuk Kina seorang . Ayub sangat pede rupanya, padahal Kina belum tentu mau menerima Ayub.

Tidak sekali berpapasan dengan wanita Hoodie pink itu, ia berpapasan 2 kali . Ayub sungguh penasaran, sesuatu mengganjal hatinya

" siapa ini cewek kah ? "  bertanya dalam hati  dengan penasaran.

" ah , ku ikuti dari belakang mi saja deh " Berharap ia dapat melihat siapakah wanita dibalik Hoodie Pink ini.

Di sebuah gazebo, akhirnya si cewek ini beristirahat , bersandar di tiang. Pagi itu matahari mulai nampak dan dengan Modus super , Ayub langsung membeli sebotol air mineral lalu duduk di gazebo yang sama .
Seolah tak kenal, Ayub menyodorkan air

" minumki " hanya menyodorkan air , belum melirik ke arah wanita ini.

" makasih , Yub "

Ayub heran, dan langsung membalikkan wajah mengintip di balik penutup kepala Hoodie itu, dia tahu nama Ayub.
Tak bisa ia berkata, modusnya berhasil (mungkin menurutnya), Wanita itu ternyata Kina.

" Ayo pulang sama sama " .
Ayub kembali memulai modus , hampir saja ia membuka percakapan yang merusak komitmennya untuk setia, syukur saja modusnya berbuah manis , ia tak jadi nakal walau dengan seribu pembenar (ia tetap nakal sih sedikit tapi hatinya tetap pada Kina)

" nanti Yub , masih capek " Jawab Kina.

Ayub meminum air mineral yang diberikan kepada Kina

" Kina , sebotil berdua le' " .

" Ta ingat teruska' nanti Yub "

" Ituji Bagus 😅 " Jawab Ayub semangat.

Kina tersenyum mendengar rayuan tersebut , ia merasa bahwa Ayub mungkin betul menyukainya (dan Ayub benar-benar suka).

Setalah dua , tiga teguk air . Ayub menoleh ke arah Kina, yang ternyata saat itu memandang Ayub dari sebelah kiri, ia memastikan tahi lalatnya asli.

" you are perfect Yub " Dalam hati si mahasiswa Enrekang yang lama di Jakarta.

Ayub hanya tertuju pada bola mata Kina, disertai senyum menawan, kembali membuat hati Ayub dag dig dug ser

" Kusuka' ki "

Dan Kina hanya tersenyum malu.