"Haruskah kau sebahagia itu?" ucap Jaewon ketus melihat Jennie yg berjalan seperti orang gila "kau bahkan seperti ahjumma yg sedang mabuk. Berjalanlah dengan benar!" omelnya saat tak mendapat jawaban dari Jennie
"Bilang saja kau iri padaku Oppa" jawab Jennie sekenanya
"Cih. Aku? Iri?" tanya Jaewon dengan nada mengejek
"Emm. Mereka 'kan Idol populer, tp mereka mengatakan bahwa mereka mengidolakanku" jawab Jennie percaya diri
"Tidak semua pabbo-ya, hanya Kim Taehyung" cibir Jaewon sambil menoyor Jennie berharap temannya itu sadar
"Siapa bilang? Bahkan Suga- oppa senang hanya karena terselip namanya dalam Part menyanyiku" jawabnya sambil memeletkan lidahnya
"Dasar bocah. Aku bahkan sampai lupa bahwa pernah ada gadis menangis tersedu-sedu di rumah Jinhwan-hyung karena komentar para netizen minggu lalu" ucap Jaewon datar
"Ya! Oppa! Jangan menghinaku!" ucap Jennie sambil menggeplak kepala Jaewon
"Ya! Appo!" balas Jaewon
Benar. Minggu lalu Jennie menangis tersedu-sedu karena komentar jahat yg mengatakan bahwa Jennie member yg tidak memiliki kecantikan layaknya member lain, tidak terlalu memiliki bakat dan ekspresinya di berbagai kegiatan yg Blackpink lakukan terlihat tidak alami atau dibuat-buat. Dan Jaewon kebetulan sedang berada dirumah Jinhwan pada saat itu.
***
"Jennie-ya" panggil Jaewon
"Hmm" balas Jennie singkat
"Kapan kita akan sampai? Apa masih sangat jauh?" ucapnya terdengar lelah
"Sebentar lagi sampai Oppa. Kau lihat cahaya lampu disana? Tak jauh dari sana rumah nenekku" jawab Jennie datar
"Ah~ aku bisa gila" umpat Jaewon yg dibalas kekehan oleh Jennie
***
Mereka sudah berada didepan rumah Nenek Seo. Dia mengetuk-ngetuk pintu sambil memanggil pamannya.
"Samchoon. Jingoo-samchoon, ini Jennie, buka pintunya" teriak Jennie sambil menggedor pintu gerbang
"Aigoo disini dingin sekali Ahjusi cepat buka pintunya" teriak Jaewon tak sabar
Dan benar langsung dibukakan oleh si Paman.
"Ya! Seo Jennie! Kenapa kau membawa namja?!" ucap paman Jennie ketus
"Berhenti berlebihan! Aku tau kau sudah diberitahu oleh Hyungsuk-samchoon!" jawab Jennie
"Aigoo aku ketahuan. Aku akan gagal jika mengikuti audisi, aigoo" ucapnya dengan nada yg begitu menyedihkan
"Berusahalah lebih keras" jawab Jennie
Lalu pamannya berteriak "Uri Jennie-yaaaaaaaaaaaaa aku sangat merindukanmu" sambil memeluk Jennie dan berjingkrak jingkrak.
"Nadoyo samchooon aku juga merindukanmu" sambil berjingkrak jingkrak pula
"Aigoo kurasa aku akan benar-benar gila sekarang" ucap Jaewon saat melihat tingkah Jennie dan Pamannya
***
"Kau dan aku bersebelahan kamar. Disini kita hanya berdua, karena Pamanku akan pulang ke rumah nya . Dan aku tidak akan mematikan lampu karena aku takut gelap" kata Jennie sambil menutup pintu sekat antara kamar Jennie dan Jaewon.
"Diamlah dan tidurlah sekarang. Aku sangat lelah mendengar ocehan berisikmu itu" jawab Jaewon
"Dan 1 hal lagi. Kau harus bangun jika ada yg membangunkan, arraso?" kata Jennie yg dibalas deheman oleh Jaewon.
KAMU SEDANG MEMBACA
BLACK AND PINK
Fanfiction[SLOW UPDATE] Author lagi jadi Ibu Menyusui. Mianhae.. Sad Story dari Blackpink yang bertolak belakang sebagai seorang Idol dan sebagai orang biasa. Kehidupan kelam dibalik glamour dan cerianya para member. Diselingi drama antar para member dan bany...
