BAB 26

2.7K 169 4
                                    

Saat dari kamar jungkook , mamah langsung pergi untuk menemui papih yang sudah menunggu dibawah .

" Loh anak - anak mana ? " - Tanya papih heran .

" Mereka gak pada ikut . Si ara sakit perut , si jungkook temennya lagi sakit . " - jawab mamah .

" Yah. sayang banget "

" Iya , ya "

Tiba - tiba saja telfon rumah berdering .

tringgg tringgggg

Mamah pun langsung mengangkat telfon tersebut .

" Halo ? "

" Eh , halo . ini tante Elena ya?"

" iya , ini siapa ? "

" ini j-hope tante . "

" oh j-hope . Ada apa ? "

" tante jungkooknya ada ? katanya dia mau kencan sama iu , ko kata iu sampe sekarang jungkook belum datang juga , terus juga handphone nya jungkook gak aktif "

" apa ?!! kencan ? Tunggu - tunggu . Kata jungkook dia mau ke kamu , kamu lagi sakit hari ini dan kamu gak ada yang ngurusin."

" loh jungkook bilang gitu ke tante ? waah gak ko saya gak sakit , saya sehat walafiat tante"

" Oh .. gitu ya . Hmm yaudah tante tutup dulu telfonya ya j-hope"

*pip

sambungan telfon diputus secara sepihak .

Amarah Elena sudah menggebu - gebu . Ia pun berjalan ke kamar jungkook .

" Mah mau kemana ? " - Tanya joe heran .

" Mau labrak anak kamu ! " - ketus Elena .

*brak

Elena membuka pintu dengan keras . seketika itu juga , jungkook yang sedang mencoba pakainya , kaget nya bukan main coyy .

" Eh .. mamah , ada apa mah ? " - Kata jungkook yang mulai gugup.

" Bagus ya sekarang . udh piner bohongin mamah . " - Ujar Elena.

" Eh ?? .. bohong apa mah ? " - Tanya jungkook . kini ia semakin gugup , keringat dingin mulai bercucuran .

" Masih mau nanya ?" - Sinis elena.

" Ih , mamah ada apa mah ? ko ribut - ribut gini ? " - Tanya ara , yang memang sengaja keluar untuk meliat kondisi si jungkook yang gep sama mamah .

" Ini , kaka kamu udh pinter bohong . masa bawa - bawa temenya yang jelas - jelas sehat walafiat , dibilangnya lagi sakit "- Jawab Elena .

waduhhh, akting lo gak bagus kook . Dasar goblok ! mampuss lo

" Eh yang bener ? .. wah parah lo , parah - parah !! " - Tambah ara yang sengaja memanas - manasi padahal udh panas dari tadi .

Ara berharap bahwa malam ini juga akan terjadi perang dunia ke tiga , antara ibu dan anak. 

Di Rebutin Kakel (Kaka kelas) THE ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang