Langit jingga menemani langkah Yebin disepanjang jalan yang ramai ini, rambut panjangnya ia biarkan tesapu angin sore yang menyejukan.
"Apa kamu bahagia?"
Pertanyaan itu terus berputar dipikirannya, apakah ia benar-benar bahagia sekarang?
Dijodohkan dengan pemuda yang Yebin cintai, bukankah harusnya ia berbahagia? Lalu kenapa saat perjodohan itu dimulai sejak tiga bulan lalu ia belum pernah merasa bahagia?Yebin tersenyum sedikit, sembari melanjutkan langkahnya. Biarlah ia berjuang sedikit lagi untuk menjadi bahagia, tak apa jika pemuda itu masih belum mau membuka hatinya untuk Yebin. Tak apa jika itu tidak akan terjadi, setidaknya ia pernah mencoba, setidaknya ia pernah menjadi seorang yang tangguh.
................ .
KAMU SEDANG MEMBACA
12:30 (The Unit story)
Teen FictionAku membuatmu kesulitan, namun aku juga mengalami masa sulit.