MISTAKE

MISTAKE (Part.1)

DORR!! DDOR!!

Hajjima.. Andwe...!!

DOR!!

~

"ANDWE...!!"
Gadis itu membuka mata dan memegang dadanya, jantungnya berdegup sangat kencang dan keringat membasahi hampir seluruh tubuhnya.

Dadanya terasa sesak, tapi tak bertahan lama. Ia melihat sekeliling dan mendapati dirinya terbangun dengan posisi duduk diatas tempat tidurnya.

ia menghela nafas dalam
"... hanya mimpi.."

BRAKK!!

"YAK HERA-YA! Gwenchana?"
terlihat seorang pria membuka pintu secara tiba tiba dan mendekati gadis itu bar bar.

Hera hanya diam mengacuhkan pertanyaan pria yg kini berdiri di sampingnya dengan raut wajah khawatir itu.

Hera kembali menghel nafas pelan

"Oppa, aku tidak apa apa.. Tapi jika kau selalu seperti ini setiap aku bermimpi buruk, kau bisa menghancurkan pintu kamarku" ucapnya protes, tapi pria itu hanya melirik sekilas pintu yg tadi ia lewati dan kembali menatap adik kesayangannya itu.

"Yak kau.. aku sedang Khawatir denganmu Hera.... Apa mimpi buruk yg sama?" tanyanya. Hera tidak langsung menjawab dan hanya memberikan ikat rambutnya pada Oppa nya itu, pria itu menerima ikat rambut yg diberikan Hera.

"mm.. Gomawo Siwon oppa, mianhae aku membuatmu khawatir." ujarnya menghindari pertanyaan Siwon sambil membalikkan badan membelakanginya.

"Astaga.. setidaknya jawab pertanyaanku, ya atau tidak." kesal Siwon sekaligus cemas. Tapi tangannya dengan lihai menggelung asal rambut panjang Hera.

"Gwenchanayo" Hera berbalik kembali sambil tersenyum pada Siwon, Hera tak ingin membuat kakak angkatnya itu semakin khawatir padanya.
Siwon pun hanya diam dengan setumpuk kekhawatiran, penyesalan dan pertanyaan yg berjejalan dibenaknya. Tapi ia segera membalas senyuman Hera

"Baiklah, bersihkan dirimu.. Aku sudah membuat sarapan untukmu"

===

"Bagaimana keadaannya?"

Siwon mengangkat kepalanya menatap pria pemilik suara itu yg duduk di kursi meja makan dan memakan sarapan yg dibuatnya.

"yak darimana kau datang? dasar berandalan" Hardik Siwon, Pria itu melirik sekilas jendela balkon yg terbuka membuat Siwon ikut melihat sekilas ke arah balkon.

"Kau beym menyawab penyanyanku" pria itu berbicara dengan mulut penuh dan menuding Siwon dengan sumpit nya

"Bodoh. Telan dulu makananmu!"

"HYUKJAE OPPAA~" pekik Hera yg baru saja melihat Hyukjae saat menuruni tangga.
Ia berlari kecil menghampiri pria itu dan disambut dengan lengan yg sudah terbuka membuat Hera langsung memeluknya

"wah.. kau sudah besar" ujar Hyukjae santai sambil memperhatikan tangannya di leher Hera. Hera melepas pelukannya menatap Hyukjae

"apa yg kau bicarakan? kau baru pergi seminggu, bodoh!" Ujar Siwon sambil mengambil posisi duduk didepan kedua org dihadapannya. Hyukjae memasang cengiran di wajahnya