Jihyun's P.O.V
"Apa kau akan terus seperti iniー Jihyun-ah?"
Aku hanya terdiam dan berusaha untuk tidak menjawabnya. Yang harus kulakukan hanyalah memperhatikan dance Minho yang luar biasa ini.
Aku mendengarnya menarik napas seakan ingin berkata sesuatu lagi, namun terputus karena Minho baru saja menyelesaikan dancenya, "bagaimana? Apa itu cukup bagus?"
"Ne! Kalian bisa memakai bagian ini di reffnya. Aku baru saja mendapat tambahan untuk di bagian awal," jawabku.
Segera setelahnya aku memperlihatkan dance yang kumaksud, sebenarnya aku hanya ingin memberhentikan pembicaraanku dengan Hyunjin. Itu saja.
Dia hanya diam melihatku. Tak lama setelah itu, dia mulai ikut berbicara dan mendiskusikan hal ini dengan serius. Bahkan mungkin dia tak ingat akan pertanyaannya tadi.
"Jihyun-ah!" Chaeryeong tiba-tiba memanggil dan menghampiriku, "kakakku mengajakku bertemu sekarang di kafe di depan dorm kita."
"Ah.. tak apa kau pergi sendirian semalam ini? Atau aku ikut-"
"Tak perlu. Ini masih jam 10, kau disini sama bersama mereka. Beri tahu aku tentang perkembangan mereka, oke?" Dia bergegas mengambil tasnya dan mengemas barang.
"Oke. Hati-hati di jalan!" ucapku dengan suara sedikit menguat.
"Chaeryeon-ssi eodi ga?" (kemana?) tanya Minho setelah melihat Chae pergi.
"Ada sedikit urusan."
Minho hanya mengangguk pelan.
Tim lirik telah menyelesaikan tugasnya dalam membuat lirik dan menentukan part masing-masing anggota.
Akhirnya kami kembali duduk melingkar untuk mendiskusikan tentang lirik lagu yang berjudul 'Hellevator'. Aku benar-benar tak bisa berkata-kata tentang lagu ini. Luar biasa.
Mereka mulai menyanyikan part masing-masing sesuai urutan, dan aku merasa mereka membawakan lagu ini sangat baik. Pantas saja PD-nim memilih mereka, ia tak salah.
Dilanjutkan dengan dance yang telah kami susun terlebih dahulu, mereka mulai mengatur tempat bediri dimana mereka akan memulai dance.
Aku, Minho dan Hyunjin hanya sedikit mengarahkan beberapa gerakan inti sebelum mempelajari gerakan keseluruhan.
Mereka benar-benar luar biasa.
◊◊◊
"Kerja bagus semuanya! Hari ini sampai di sini dulu, besok kita sudah bisa mulai menghaluskan semuanya secara berurutan." Sang leader tampak sangat bersemangat.Aku tersenyum lebar dan menepuk tangan atas kerja keras mereka. Mereka pandai bernyanyi, cepat belajar sebuah dance, saling bekerja sama, hebat.
Aku melirik ke jam yang tersangkut di dinding, tangannya sudah menunjukkan jam setengah 12 malam. Aku rasa aku bisa pulang sekarang.
Aku mengemas barang sebelum berjalan menggampiri Chan yang sedang menonton penampilan mereka yang sebelumnya direkan di handphone-nya.
Dia yang duduk di lantai membuatku harus membungkukkan sedikit badanku, "Na kalkae." (Aku pergi dulu.)
"Ah ne. Kau bisa pulang sendiri? Atau ingin bersama kami? PD-nim baru saja menghadiahkan sebuah mobil untuk antar-jemput dari dorm ke gedung."
"Ya, gwaenchanha. Dorm kami tidak terlalu jauh." (Tidak apa-apa.) Aku menegakkan badanku dan menghadap ke pusat ruangan.
"Aku izin pulang duluan karena ini sudah hampir tengah malam. Kerja keras kalian luar biasa, terima kasih. Annyeong!" pamitku pada semuanya ditambah bumbu pujian karena mereka layak untuk dipuji.
KAMU SEDANG MEMBACA
Practice Room [Jeong In Stray Kids FF]
FanfictionKeseharian yang tak pernah lepas dari kata latihan, beginilah nasib seorang trainee yang terus menerus gagal dalam pencapaian terbesarnya, debut. Apa yang akan terjadi jika seseorang yg disukai, ternyata juga seorang musuh? Entahlah. Aku masih men...