Musuh. Apasih musuh itu? Pasti semua orang tak ingin memiliki musuh, karena kan lebih asyik jika memiliki banyak teman.
Orang pasti menganggap bahwa memiliki musuh sangatlah merugikan padahal musuh itu sangatlah menguntungkan bagi kita. Kok malah menguntungkan? Tulah yang kalian tidak mengetahuinya.
Seharusnya, musuh hanya dianggap lawan, seperti perlombaan olimpiade sains gitu dan setelah perlombaanya selesai lawan gak akan dianggap musuh lagi.
Sebenarnya banyak hal positif yang dapat diambil saat kita berada dalam posisi berhadapan dengan musuh. Dan banyak menyimpan potensi-potensi bagi kita, seperti di bawah ini
Sebagai motivator
Gimana bisa? Kita dapat memanfaatkan musuh sebagai motivator untuk menjadi lebih baik. Saat kita menyadari memiliki musuh, kita pasti akan memperkuat diri menjadi apa yang telah kita targetkan dari sebelumnya.
Petunjuk kelemahan
Musuh pasti selalu bersemangat untuk mengatakan semua kekurangan dan kelebihan kita. Diam-diam kita menyadari bahwa kita hanya berani omong di belakang saja.
Penguji mental
Teman cenderung membuat kita nyaman dan tak ada tantangan. Lain dengan posisi musuh yang membuat kesiapan mental kita menjadi lebih tinggi. Dengan musuh, kita dapat menguji kemampuan mengendalikan emosi.
Pengasah logika
Dengan adanya musuh, minimal kita dipaksa untuk menilai sesuatu dari sudut pandang dan kepentingan yang berbeda. Kita terpaksa mengasah otak, mencari argumen yang tepat dan mencari pembenaran yang tidak asal menang saja. Dengan begitu, wawasan kita makin luas dan lebih kritis.
PENJURUS ANDALAN DALAM MENGHADAPI MUSUH
Kita patut jeli dan memiliki strategi yang tepat dalam memanfaatkan musuh. Dengan begitu, kita dapat mengetahui titik kelemahan dari musuh tersebut.
Ingat! Jangan pernah menganggap yang negatif tentang musuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
QUOTES AND REMINDER
General FictionDisini hanyalah tempat kutipan kata kata mutiara dan peringatan peringatan yang kadangkalanya akan ada kata kata yang sedikit menyinggung jadi, jika anda tersinggung dengan peringatan yang terdapat didalam nya, jangan salah kan author terlebih dahul...
