Setitik air hujan menetes ke bumi
Bagaikan bumi menangis
Dan merasakan terpurukan hatiku
Hingga meringisManis melihat mu dan mendengar suaramu
Jiwaku runtuh akan senyummu
Nikmatnya hati bahagia beginiKhas mu melembutkan dan meluluhkan hatiku
Hilangnya rasa derita, lunakkan suasana. Kamu yang selalu menghampiri dengan manisnya tata ucapanmuMatamu mesra, membuat hatiku terpesona. Ucapku doa-syukur tulus-rela
Tapi, kini hanya sebatas kenangan,
Tinggal dalam suka, satu dalam duka
Heii, bahagianya dia si penemu jiwa seia
Diukirkan dihatiku padanya dengan
Cinta, Persahabatan, Simpati.