3. Masa lalu Sasaeng

116 13 2
                                    

Sasaeng POV

Nama gue Meyla,  umur18 th
idup gue hancur se hancur2nya setelah kematian eomma
5th yg

Appa lebih mentingin kerjaanya

Setiap pulang alwayas bawa cabe2 an

Oppa gw fokus kuliah + kerja katanya mau ngambil alih perusahaan appa

Well, i dont care
Gue hanya butuh kebahagiaan
Kebahagiaan yang telah lama sirna dari hidup gue

Akan gue dapatkan kebahagiaan gue kembali bagaimanapun caranya

Prang!!!

Prang!!!

Pertengkaran yang biasa gue lakukan ketika appa pulang kerumah
Gue gak setuju dia selalu bawa cabe2an itu ke kamar eomma, karena cabe itu tempatnya di coeg

"Yak!, dasar anak kurang ajar,berani kamu melawan appamu sendiri huh" bentak appa  sambil membanting cangkir kopinya

"Ha...ha...ha... Lo mengakui bahawa lo adalah appa gue?, apa lo pernah bertindak seperti appa pada gue ,lo itu egois,hanya memikirkan diri lo sendiri" tawa gue miris

Appa hanya menatap gw seakan dia tak percaya dgn omongan yg gue lontarkan

Ya,memang dipertengkaran sebelumnya gue sedikit mengalah,dan tdk pernah mengungkapkan apa yg ada di dlm hati gue, paling cuma sindir sindiran
Sepertinya ini perang terbesar antara gue dan appa gue
.
.
.
Hening
.
.
.

"Kenapa hanya diam huh?, apa lo gx bisa jawab karna semua omongan gue benar,dasar bereng..."
Tiba tiba

PLAKKK!!!!

Tamparan yang sangat keras mendarat dipipi kiri gue

"Berani sekali bicara seperti itu pada appamu sendiri, hah? " teriaknya memekakan telinga

Huh, sakit sekali tamparannya
Apa dia tidak berfikir dahulu sebelum menampar gue hingga pipi yang mulus ini menjadi merah

"Ini, pukul lagi! " tawar gw basa basi pada appa ,untuk menampar pipi sebelah kanan
.
.
.
.
HENING
.
.
.
.
SALING MELOTOT
.
.
.
.
PLUAKKKKK!!!!

Appa benar2 menampar pipi kanan gue

ANJAYYY...

ANJIRRR...

WUASEM...

ANJINGG....

*Anak baik jangan ditiru

Biasanya kalo difilm2, kalo menawarkan satu tamparan lagi orangnya bakal menyesal atau langsung pergi
Lah ini, appa gue gk pernah nonton drama kali,langsung maen tampar tanpa rasa menyesal

Gue nya yang  menyesal telah menawarkan pipi kanan gw yang mulus ini, hiks,,, hiks,,,

Gue memang tidak bisa menangis semenjak 5 th yang lalu, air mata gue seolah-olah dikuras habis saat kejadian itu

Jadi gue hanya meringis kesakitan, tubuh gue hampir terpental untuk tamparan yg kedua kalinya

"GW TAK AKAN PERNAH MENGANGGAP LO SEBAGAI APPA GW LAGI, MULAI DETIK INI! " teriak gw pada appa

"TERSERAH!!!" balasnya dengan penuh amarah

Yah ,, itulah kisah tragis dibalik kegilaan gue pda mereka (exo) ,karena gue mencoba melarikan diri dari kenyataan
Dan gue menemukan mainan yg unik dan menjadi sumber kebahagiaan gue yang telah lama sirna
Itulah alasan mengapa gw terobsesi dengan mereka(exo)

BAGAIMANAPUN CARANYA GUE AKAN BERUSAHA MEMILIKNYA

GUE TAK AKAN MEMBIARKAN SIAPAPUN MEREBUT MAINAN KESUKAAN GUE

KARENA MEREKA ADALAH SUMBER KEBAHAGIAAN GUE
.
.
.
.
.
.
Ttd
Gadis psikopat
---------------
Sasaeng yang hina & menjijikan

TERIMAKASIH VOTTE AND COMMENTNYA
TERIMAKASIH TELAH MENGHARGAI KARYA SAYA

DAN YANG BELUM VOTTE AND COMMENT
COBALAH MENGHARGAI KARYA ORANG AGAR ORANG MENGHARGAI KARYAMU

😁😄😉

SASAENG VS FANS [EXO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang