Lagi-lagi kabar tidak menyenangkan datang.
Pernikahan Jimin di batalkan.
Dan aku tidak tahu harus bereaksi seperti apa padanya. Pada Jimin.
Aku boleh senang?
Setidaknya aku dapat sedikit kesempatan untuk menjadi istrinya kan? Kami belum benar-benar putus.
Tapi, apa mungkin terlalu jahat?
Yah, aku senang di atas penderitaan mantan calon istrinya dan Jimin.
Ah, pria itu.
Jahat sekali membuatku marah dan rindu.
Kalau saja aku—
Ting tong!
Sebentar!
"Yejin ah..."
Mataku membulat sempurna. Jimin ada di hadapanku. Mata sipitnya semakin tajam, dagunya tegas, pipinya tirus dan rambutnya yang berpotongan rapi.
Siapa yang menyangka dia akan sedewasa ini?
"Jimin ah..."
"Aku menunggumu kemarin.
Kenapa tidak datang?""Kenapa aku harus datang?"
"Kau jahat sekali. Tentu saja karena
kau adalah—"
KAMU SEDANG MEMBACA
Missing You
Short StoryKebahagian terkadang datang tanpa di duga, dari orang yang tidak terduga juga. Kebahagian terkadang penuh kejutan dalam penantiannya. Namun, kebahagian yang pasti tidak akan mengecewakan. START: 20/01/18 END: 20/01/18 at night :)