Senin

10 1 0
                                    


*kring

Tiba tiba saja bunyi bel rumah andika berdering,Yang andika lakukan adalah langsung tergesa gesa menuju ke pintu depan.saat andika sudah membuka pintu rumahnya tiba tiba saja dia melihat..

"Njir lu cepet amat zak,udah sampe kerumah gu-" Andika bicara sendiri sampai sampai dia melihat sosok perempuan yang tingginya lumayan tinggi dengan sosok emak emak.

"Njir mati gue,gue ada urusan sama emak emak" Andika membatin sendiri.

"Zaki?Gue tetangga sebelah lu peak,Noh lihat kucing lu abis buang sisa makanan ke halaman rumah gue" Tunjuk emak emak itu ke halaman rumahnya sendiri.

"Oh iya bu,maaf nanti habis pulang sekolah sa-saya bersihkan" Andika sedikit merasa bersalah ke emak emak itu.

"Yaudah cepet ambil tuh kucing dan bawa jauh jauh dari halaman rumah gue" Emak emak tersebut langsung kembali kerumahnya.

Andika menepuk jidatnya sambil berkata "haduh haduh,lu ngapain aja sih" Andika mengambil kucing tersebut sambil mengangkatnya.

Tidak ada jawaban dari si kucing melainkan hanya suara "Meongg"

Andika pun tersenyum dengan tatapan gemas ke kucing tersebut "Udah yah jangan nakal lagi"

"Gue datang disaat yang tidak tepat yah"

Andika dikagetkan oleh suara dari sesosok laki laki yang lumayan keren."Lu lama amat sih,gue abis di marahi ama emak emak tau" Andika sedikit membuat kata katanya kesal.

"Hehe,Btw mana cewe itu?" Zaki mengalihkan pembicaraan.

"Itu ada di-" belum selesai andika bicara tiba tiba ada kuntilanak eh seorang anak cewe disampingnya.

"Halu kak dika"

"Oh ini cewe yang lu ceritain kemarin?" Zaki memperhatikan wajah perempuan tersebut.

"Ih apaan sih lihat lihat my face" perempuan tersebut langsung masuk kedalam rumah andika.

"Yaelah galak galak tapi untung cantik.Kalau gak nanti gue sleding tuh cewe"

"Yaudah lah kuy cabut berangkat sekolah"

****

>> Skip  Sekolah

"Oi sekolah SMA Camila tiba tiba ngajak tawuran" Teriak salah seorang anak laki laki yang diduga kelas 12.

"Waduh kita harus siap siap pulang kalau gini" Zaki mulai terlihat panik.

"Yah kita pulang sekolah langsung kerumah gue aja,Sekalian daripada lu pulang sendiri trus lu ketemu anak SMA Camila lu apes deh zak" Andika meredakan kepanikan zaki sambil meminum es kopi.

"Iya juga sih,Untung aja rumah gue sepi jadi gue bisa main dirumah my bebebs😘"
Zaki memeluk andika.

"Jijique zak" Andika menjauh dari pelukan zaki.

"Oh bebebs waiting for me😘" Zaki mengejar andika yang berlari dengan cepat.

***

Udah lama ga update cerita nih wkwk,Jadi gue lagi badmood buat ngelanjutin cerita,Trus akhirnya mood gue dateng akhirnya gue ngelanjutin nih cerita gais wkwk.

AmnesiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang