Beauty Ghost [Taesoo]

"PART 1"

- BEAUTY GHOST –

Perkenalkan 'Hantu cantik kurang ingatan'.

Happy Reading. . .

Typo Everywhere. . .

.

.

.

Gadis cantik dengan kulit seputih salju serta sepucat orang mati itu tengah berdiri diatap gedung sebuah sekolah yang bernama Victoria High School, sekolah yang berada di sebuah kota yang bahkan ia tidak tahu namanya. Ia sibuk menatap lalu lalang murid-murid Victoria High School yang sedang terburu-buru memasuki kelas mereka masing-masing. Jika di lihat sekilas, gadis ini seakan hendak bunuh diri karena posisi berdirinya yang sangat mengerikan, sebagian kakinya bahkan tidak menyentuh atap gedung yang dipijaknya. Tetapi kenyataannya gadis ini bukannya hendak bunuh diri atau apalah bahkan tidak ada seorang pun yang dapat melihat gadis ini berdiri dipinggir atap gedung.

Sebenarnya siapa gadis ini? Dia memakai baju yang senada dengan kulitnya yang bagaikan orang mati dengan rambut hitam legam yang panjang terurai sepunggung. Bahkan tidak ada seorang pun yang melihatnya? Aneh bukan?.

Bukannya hal yang mengherankan jika ternyata gadis itu adalah makhluk tak kasat mata alias hantu yang amat cantik, wajahnya menggambarkan duka yang sangat mendalam, matanya hampir tidak ada cahaya sama sekali, meskipun begitu wajahnya sama sekali tidak menipu, tak seperti hantu lainnya yang terlihat mengerikan, dia cenderung bagaikan malaikat daripada seorang hantu.

Namanya Jisoo, dia hanya mengingat satu nama itu saja "Jisoo" dia tidak bisa mengingat apapun selain nama itu. Dia bahkan tidak tahu asal-usulnya, siapa dia? Siapa keluarganya? Bagaimana dia meninggal? Kapan dan dimana dia mati? Dia sama sekali tidak dapat mengingatnya. Hingga dia mengambil kesimpulan jika waktu dia meninggal pasti kepalanya membentur sesuatu sehingga dia tidak mengingat apapun mengenai jati dirinya.

Nampak dari kejauhan seorang pemuda memakai seragam Victoria High School turun dari sebuah mobil mewah berwarna putih mengkilat tertimpa sinar matahari yang sudah mulai menyengat. Dia sangat keren dengan rambut sedikit berwarna cokelat dengan telinga caplangnya serta postur tubuhnya yang menjulang, dialah pemuda yang ditunggu-tunggu Jisoo sejak pagi. Jisoo tidak ingat mengapa dia suka sekali datang ke atap sekolah itu dan memperhatikan seseorang yang dia ingat akhir-akhir ini ternyata kekasihnya yang telah dia tinggalkan (Dia tidak bisa memanggilnya mantan) bernama Park Chanyeol.

Sejak 6 bulan setelah kepergiannya, wajah pemuda yang selalu diperhatikannya itu selalu murung, tiada senyuman yang menghiasi wajah tampannya yang biasanya selalu menemani Jisoo setiap hari. Jisoo merasa bersalah, gadis itu ingin melihat pemuda tadi tersenyum lagi sebelum Jisoo benar-benar menghilang. Tapi bagaimana? Yang Jisoo bisa sekarang hanya menemaninya ketika pemuda tadi sedang bersedih meskipun pemuda itu tidak tahu jika Jisoo selalu berada disampingnya selama ini.

* * *

Seperti biasa, hari ini aku hanya dapat memandangnya dari jauh, semenjak 6 bulan lalu aku hanya melihatnya terus menerus murung tetapi hari ini aku bahagia melihatnya tersenyum meski tidak ada diriku disampingnya. Sudah lama sejak kepergianku aku tidak melihat senyumannya yang begitu menenangkan, rasanya dia sudah mengikhlaskan aku pergi dari hidupnya. Aku harap dia akan terus selalu tersenyum, jangan sampai aku melihatnya menitikkan air mata untuk yang kedua kalinya karena dia teringat denganku.

"Mengapa kau senyum-senyum sendiri, nanti kesambet hantu baru tahu rasa."Sebuah suara mengagetkanku dan membuyarkan lamunanku tentang Chanyeol.

"Aishh, kenapa selalu kau mengagetkanku dengan tiba-tiba, tidak bisakah kau say hai dulu. Terus aku harus senyum-senyum sama siapa? Denganmu? Tentu saja aku tidak mau. Dan juga aku ini sudah menjadi hantu mana ada hantu kesambet hantu." Aku terlonjak kaget mendengar suara yang tiba-tiba menegurku, dan mengomeli pemilik suara tadi dengan cercaanku yang sungguh begitu panjang. Pemilik suara tadi ternyata adalah teman senasib sesama hantu sepertiku, namanya Sungjae.