Pangeran Masa Kecilku

PMK (2)

Di sebuah rumah ada seorang pria yang masih betah dengan tidurnya.

"Ya Allah, Rey. Bangun. Ini udah siang, nanti kamu telat kekampusnya"

Ya, pria yang masih betah dengan tidurnya adalah Reyhan Syaputra yang biasa di panggil Rey. Dan yang membangunkannya adalah Rahma maminya.

"Iya mi, ini Rey udah bangun" ucap Rey masih menutup matanya.

"Apaan udah bangun, tapi matanya masih di tutup. Cepat mandi terus kebawah, kita sarapan sama-sama. Papi sama adik kamu udah nunggu di meja makan" ucap mami Rey

Rey membuka matanya dan berjalan gontai menuju kamar mandi dan bersiap-siap untuk berangkat ke kampus.

(Skip)
Setelah selesai mandi dan bersiap-siap Rey ke bawah untuk sarapan dengan keluarganya *cerintanya kamar Rey di lantai atas ya.

"Pagi semua" ucap Rey setelah dia sampai di ruang makan

"Pagi juga sayang" ucap maminya

"Pagi juga" ucapa Rivai (papinya Rey)

"Pagi" ucap chacha dengan ketus

"Biasa aja kali jawabnya" ucap Rey

"Biarin, siapa suruh baru bangun. Gak tau apa cha udah laper" ucap chacha

"Udah-udah kenapa pada ribut sih" ucap rahma (maminya rey dan chacha) melerai.

"Iya mi" ucap mereka berbarengan

"Sekarang makan, habis itu kita berangkat" ucap rivai (papinya rey dan chacha)

(Skip)
Di skip aja ya, biar cepat.

Rey
Setelah sarapan gue pergi ke kampus dengan menggunakan motor kesayangan gue

Dalam perjalanan ke kampus gak sengaja Rey melihat seseorang yg dikenalnya semasa kecil.

"Itu bukan dia?" ucapnya

"Tapi gak mungkin, kan dia di palu. Dia pergi buat nerusin sekolahnya" ucap Rey lagi

(Flashback on)
"Rey" panggil seorang gadis kepada seorang anak laki-laki

"Ya key, kenapa? Kok nangis?" Ucap Rey.

"Orang tua Key mau pindah ke palu, dan Key juga harus ikut orang tua dan key juga akan nerusin sekolah Key disana" Ucap Key masih menangis.

"Kapan berangkatnya?" Ucap Rey menahan air matanya agar tidak keluar *ya dia tidak ingin berpisah dengan sahabat kecilnya ini.

"Sebentar malam" ucap Key

"Kok cepat banget?" Ucap Rey kaget

"Key juga kaget, pas Key pulang mama sama papa bilang kalau malam ini kami sekeluarga akan pindah ke palu" ucap Key menangis lagi

Rey langsung menarik Key kedalam pelukannya untuk menenangkan Key. Sejujurnya dia tidak bisa jauh-jauh dari sahabat kecilnya ini.
Setelah key tenang dia melepaskan pelukannya dan menghapus air mata key.

"Yaudah, jangan nangis lagi ya. Kan kita masih bisa ketemu lagi. Kapan baliknya?" Ucap Rey

"Key gak tahu, karena mama dan papa bilang Key akan kuliah di sana juga" ucap Key

(Flashback off)

Segini dulu ya. Maaf jika tidak nyambung. Karena ini cerita pertama saya.
Jangan lupa di vote dan koment.
~MeYu