4.Gengsi

35 9 7
                                    

Pertamanya aku mau minta maaf, karena aku lupa ngasih nomor di setiap partnya. Tapi selanjutnya udah ada nomornya kok😂😂, yaudah aku cuma mau ngasih tau itu aja. Oh iya, aku juga mau minta maaf karna baru update lagi😀😀 entar aku usahain buat selalu update deh. Sekalian aku mau ngasih tau kalo panggilan Vanni itu hanya untuk Vanno. Sedangkan sahabatnya dan keluarganya Vanilla memanggil Vanilla dengan sebutan Nilla. Oke sekian terimakasih😂😂

*selamat membacaa..

*****

Kacau, itu adalah kata yang pas untuk mendeskripsikan keadaan kelas XI IPA1. Bagaimana tidak mau kacau? Karena sekarang ada tugas fisika yang sangat susah dan gurunya -Bu Ratna sebentar lagi akan segera datang dan Bu Ratna termasuk guru killer di SMA Xaverio.

Ada yang minjem pulpen lah, ada yang teriak-teriak minta tip-ex lah, ada yang berebutan minta contekan, dan masih banyak lagi.

Tapi, tidak bagi seorang Fahri Ramadhan. Karena dia sudah mengerjakan tugasnya dari jauh-jauh hari. Dan sekarang yang jadi korbannya adalah bukunya, karena pada pagi tadi saat Fahri memasuki kelasnya, langsung dihadang oleh Ghani untuk meminta contekan.

"Woy pulpen woy, mana pulpen gue?!" teriak Ghani.

"Mata lo congean yah Ghan? Itu pulpen ada di tangan lo" seru Adit.

"Hah? Emang mata bisa congean yah Dit?" tanya Icha.

"Eh? Salah maksud gue bintitan" cengir Adit.

"Oh iye, gue lupa. Kan, dari tadi nih pulpen ada di tangan gue yah?" sudah mulai kumat begonya Ghani.

"Dasar aneh" cibir Icha.

"Eh gue denger yah" Ghani menatap Icha tidak suka.

"Iyalah, gimana gak mau denger? Lo kan punya kuping" Icha membalas tatapan Ghani dengan tidak suka juga.

"Eh eh, lo berdua" tunjuk Vanilla kearah Ghani dan Icha "nggak usah ribut yah, masih pagi nih."

"Dia duluan Nilla" Icha menunjuk kearah Ghani.

"Eh, yang ada tuh lo duluan" balas Ghani.

"Ihh, kan tadi gue udah bilang, nggak usah ribut masih pagi" greget Vanilla.

"Iya-iya" Icha memanyunkan bibirnya, cemberut.

Mereka pun sibuk kembali dengan kerjaannya yang sedang mencontek bukunya Fahri.

"Hai Van" sapaan seseorang kepada Vanni.

Vanni mendongakan kepalanya begitupun dengan Icha.

"Hai juga Van" Vanni tersenyum manis.

"Ini gue bawain sarapan buat lo" Vanno menjulurkan sebuah tupperware kearah Vanilla.

Vanni menerima tupperware yang diberikan oleh Vanno "apa ini Van?" tanya Vanilla.

"Buka aja" jawab Vanno.

Vanni pun mengangguk dan mulai membuka tupperware yang diberikan oleh Vanno.

Vanni tersenyum ketika melihat isinya, disana terdapat sandwich berbentuk hello kitty yang sangat lucu.

VanillaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang