6.Ghani VS Icha

43 9 0
                                    

Apa persahabatan harus selamanya damai? Tidak. Persahabatan tidak harus selamanya damai. Karena di dalam sebuah persahabatan juga seringkali terjadi konflik seperti sebuah pertemanan. Hanya saja persahabatan lebih gampang berbaikan, karena sahabat termasuk keluarga kedua kita. Intinya persahabatan maupun pertemanan, kalau sedang terjadi konflik harus cepat segera di selesaikan dengan kepala dingin.

*****

Setelah menelpon Vanni, Vanno tidak bisa tertidur. Dia terus mikirkan Vanni dan memikirkan bagaimana caranya agar dia bisa membuat Vanni suka padanya bahkan berpacaran dengannya.

"Gue harus punya strategi agar secepat mungkin Vanni menyukai gue" Vanno terus bergulat dengan pikirannya.

"Apa besok gue ajak kencan aja sih Vanni? Besok kan malem minggu" gumam Vanno.

Vanno menjentikan jarinya "ah iya, besok gue harus ajak Vanni kencan"

Akhirnya, Vanno menemukan cara untuk membuat dirinya lebih dekat dengan Vanni.

Vanno pun tertidur dengan senyum yang terus mengembang di bibir merah mudanya.

*****

"Ghaniii....balikin kunciran guee!!" teriak Icha.

Pagi yang adem berubah menjadi pagi yang panas, gara-gara tingkah Ghani yang suka ganggu anak cewe dan sekarang di tambah teriakan Icha yang menggelegar sambil mengacak-ngacak bangku dan meja yang ada di dalam kelas untuk menangkap Ghani yang sedang berlarian menghindari amukan Icha.

"Ambillah kalo bisa" Ghani meleletkan lidahnya sambil terus berlari menghindari Icha.

"Awas lo yah, kalo ketangkep gue pites lo" ancam Icha.

Yang diancam malah tambah semangat untuk mengerjai sahabatnya ini, bahkan sampai naik-naik keatas meja segala.

Tapi, seorang Icha tidak akan menyerah untuk mengambil kuncirannya yang berada di Ghani. Bukannya Icha tidak bisa membeli kunciran lagi, masalahnya pelajaran pertama adalah pelajaran Bu Tego. Bu Tego adalah guru super super super killer, cuma masalah ngelempar tip-ex aja langsung di suru push-up 50 kali, apalagi cewe yang rambut panjang tapi tidak di kuncir. Bisa-bisa di suru lari lapangan 10 kali.

Dan, Icha lupa membawa kunciran dua. Saat dia mau kekantin, dia baru inget kalau di kantin tidak ada yang menjual kunciran. Makanya, sekarang dia harus meladeni sahabatnya yang super jail.

Sedangkan Fahri dan Vanilla hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah sahabatnya. Bukannya mereka berdua tidak mau membantu Icha, tapi mereka berdua sudah cape dengan sikap jailnya Ghani. Toh, entar juga Ghani bakal nyerah kalau dia sudah kecapean.

Icha terus mengejar Ghani yang sudah lari-larian diatas meja, sampai tiba-tiba ada suara.....

Brukk...

"Aww..." ringis seseorang.

Sontak semua murid yang berada di dalam kelas tertawa. Ternyata yang tadi suara orang jatuh dari meja adalah Ghani dengan posisi kocak, yaitu nungging.

Icha langsung cepat-cepat menyamperi Ghani dan megambil kuncirannya. Fahri dan Vanilla pun langsung ikut menyamperi Ghani.

VanillaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang