[7] really?

4.8K 691 49
                                    

yatuhan, bagaimana ini. batin jaemin dalam hati.

sepertinya, ia salah berucap. dia lupa bahwa jeno adalah;

anak yang selalu ingin tahu dan tidak dapat berhenti mencari tahu.

[7] really?

"jadi, tolong jelaskan siapa lelaki yang bersamamu tadi?" tanya jeno mengintrogasi. jaemin hanya diam seraya menggigit bibir bawahnya, yang malah membuat jeno makin curiga.

"kenapa kau hanya diam?"

oh tuhan, apa yang harus aku katakan pada pemuda kelebihan ingin tahu didepanku ini, batin jaemin dalam hati. seandainya, tuhan memberinya kekuatan time control, maka dia tidak akan memusingkan hal ini.

andai saja,

tapi apa, haruskah jaemin jujur pada pemuda bermata sabit dihadapannya ini?

sudah cukup, dia di cap 'gila' oleh teman-temannya.

ayolah, jeno hanya satu-satunya teman nyata yang dia miliki sekarang.

apa iya, dia harus betul-betul jujur?

"eum, itu —"

"itu?" jeno mengangkat sebelah alisnya, memasang wajah penuh tanda tanya.

ayolah, apa yang harus aku katakan?! aku tidak mau jeno menjauhiku,

"na jaemin! kau dipanggil pak suho!" hyunjin datang entah darimana, memanggil nama jaemin dengan lantang. membuat jeno berdecak kesal,

"nah, kalau begitu aku pergi dulu jeno-ya." pamit jaemin dengan senyum penuh kemenangan. sepertinya dia harus berterimakasih kepada hyunjin setelah ini. yah, walaupun dia pernah sekali melakukan pem-bullyan padanya.

"hey nana! ingat kau masih hutang penjelasan padaku!"

M

A

R

K

M

I

N

"hey, anak berisik. kau tidak mau mengantarnya sekolah begitu?" tanya mark, seraya menyenggol tubuh chenle disebelahnya. membuat yang disenggol berdecak kesal,

'hey, kalmaegi! kau itu berisik sekali, memang kau mau mengantarnya!' jawab chenle kesal. dengan suara yang amat lantang bahkan hampir menyamai tawa dolphinnya. syukur saja jisung tidak bisa mendengarnya.

"maka dari itu! aku mengajakmu untuk mengantarnya!"

'aku tidak mau mengantarnya! aku malas jika melihat adik renjun yang juga bersekolah disana.'

brak!

kedua manusia —ralat hantu yang baru saja berdebat menengok ke arah pintu. terdobrak. dan na jisung si tersangka pendobraknya.

INDIGO BOY ━━ MARKMIN.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang