Find Of Love

malam ituu...

Prilly POV

Hari ini tepat tanggal 15 oktober 2008 umur ku genap 6 Tahun . Tepatnya Hari ini Aku ber ulang Tahun . Tapi Bukan Aku saja Yang berulang Tahun , Aku punya Saudara kembar, kami kembar identik.  namanya Milea dia biasa di panggil Milly..
Namaku Prilly Milea Cyrus. Sebenarnya nama ku dan saudara kembar ku itu sama . Hanya panggilan nya saja yang beda. Kata Bunda wajah nya serupa Jadi namanya pun harus serupa.
Aku Lahir 10 menit lebih Dulu dari milly maka akupun di panggil Kakak. Dan milly aku panggil dengan sebutan Adhe.

Di hari Ultah ku yang ke 6 ini seperti biasa kami sekeluarga berkumpul Dirumah. Aku Tinggal Di pinggiran Kota Aussie di Australia, dirumah sudah hadir Bunda. Opa, oma, sepupu2 ku serta paman dan Bibi ku  dan Tidak lupa pula pelayan pelayan setia keluarga Cyrus.
Semua keluarga sudah lengkap , Hanya kurang Satu yaitu Ayahku.. Ayah sedang berada Di indonesia di Tanah kelahiran keluarga. Berbeda dengan aku dan milly kami berdua lahir di australia. Karena Opa dan Oma punya perusahaan besar di Australia , akhirnya kami sekeluarga pun pindah. Dan ayah Hari ini belum Hadir karena, seminggu lalu ayah pergi Ke jakarta ingin mengurus perusahaan cabang disana, karena ada satu masalah, Tapi tenang saja. Malam ini ayah berjanji akan Datang di Hari ultah ku dan milly.
Tepat Pukul 8 malam. bunda membawakan Kue Ultah kami didepan semua keluarga yang Hadir.

Acara pun akan segera dimulai. Sebenarnya ini bukan acara mewah. Yang hadir pun hanya keluarga saja tapi suasana Tawa itu selalu menghangat kalau keluarga sedang berkumpul .
Semua orang terlihat bahagia dan antusias Melihat Lampu Lilin di atad kue yang Dinyalakan Bunda. Aku dan Milly pun saling berpelukan . Ahh sungguh malam yg bahagia bersma keluarga cyrus..

Sebenarnya ada satu Hal yg mengganjal, Ayah ku belum Datang . Sebenarnya Dari Tadi aku memikirkan nya Tapi suara Tawa keluarga yg begitu senang membuat Aku dan semua orang sepertinya lupa Ayah belum Hadir.

Sampai Akhirnya Aku dan Milly pun meniup Lilin Ultah kami dan semua keluarga pun menyanyikan Lagu ultah..
"Happy Birthday Prilly. Happy Birthday Milly.. ... "  Nyanyian yang berkesan untuk ku dan Milly ..

Tapii......

Tiba - Tiba saja Lampu Rumah Ku Yang mewah dan megah Ini Padam.
Tentu semua orang pun panik. Opa dan oma pun berteriak memerintahkan semua pengawal untuk mengecek saluran listrik.
Karena tidak biasanya Rumah ini Mati lampu. Karena sistem diruang Listrik yang sudah canggih Tak kan mungkin tiba tiba membuat lampunya padam . Kalau pun padam alat Jetset lampunya biasanya langsung otomatis berfungsi, jadi tidak ada cerita lampunya mati.

....Milly yang saat itu berada disampingku menggenggam Tangan ku erat.
"Kakak, apa Yang terjadi kenapa lampunya Mati " ucapnya berbisik padaku
"kakak Juga tidak mengerti. Sebaiknya kita ke kamar dhe  sekarang. Kakak akan mengambil senter. " ajak ku kepada milly sambil menarik tangannya
"Tidak kakak , ini sangat gelap aku Takut. Lebih baik aku Tunggu disini saja." milly menolak ikut dengan ku. Akhirnya aku menyuruhnya untuk Diam di bawah meja supaya tidak tertabrak orang orang yg berbada besar. Karena dia begitu mungil.
Aku pun berjalan meraba-raba Dinding Rumah. Tapi saat aku sedang asyik dengan aktivitas meraba raba Dinding. Tiba tiba aku mendengar suara keras tepatnya seperti suara tembakan. Semua orang pun langsung berteriak . Dan saat itu pun lampu menyala.
Saat aku bisa melihat posisi ku ternyata sudah berada tepat di belakang pintu kamar . Aku pun mengintip keluar . Dan betapa terkejutnya aku..

"Bunda... " batinku.

Bunda disekap orang orang bertopeng yang sangat menyeramkan. Mereka semua memegang pistol . Dan kalian tau pistol itu sekarang diarahkan pada bunda tepatnya pada bagian kepalanya .

Aku Lihat keringat Dingin mengucur dari kening Bunda.  Aku tak bisa berbuat apa apa .
Yg kulakukan hanya mengeluarkan air mata dalam diam.
Lalu opa datang dengan Histeris menghardik penjahat penjahat itu. tapi betapa terkejutnya aku.
Mereka menembak opa. Di bagian Dadanya. Aku lihat opa begitu kesakitan sampai akhirnya terjatuh dan tak bersuara lagi.

Disaat itu Milly yang Tadi ku  suruh Diam dibawah meja . dia muncul sambil berlari ke arah opa dan berteriak sambil menangis memanggil opa. Dan saat itu pula aku kembali mendengar pistol pistol itu berbunyi menembak sadis adik ku. Bunda pun menjerit histeris . Sampai akhirnya mereka pun menembak bunda dan seisi rumah.

Tak lama dari situ beberapa pria berjas masuk ke rumah mereka bertepuk tepuk tangan bahagia sambil menginjak injak jenazah keluarga keluarga ku.

Aku shock sendiri dibalik Pintu dengan air mata yang berlinang . Aku hafalkan wajah wajah mereka satu persatu begitupun dengan anak anak buahnya yang telah membuka topeng topeng mereka.
Aku pun merasa sesak dan tiba tiba semua gelap . Yang aku ingat aku terjatuh dan terbaring lemah dibalik pintu.

<< Kenangan malam ini Tak kan pernah Aku lupa. Semua orang yang Telah membunuh keluarga ku secara Sadis Akan selalu aku ingat... -Aku Prilly milea cyrus ...berjanji akan membalas dendam ! ...-

-----------------