"adik kita,kenapa lagi?"
Chanyeol bertanya pada jimin. saat jimin membawa jihyo yang tertidur dalam gendongan nya.
"dia melihat si yoongi sama cewek lain"
"lagi.??" tanya Chanyeol kaget.
"hm..lagi" jawab jimin sambil membawa jihyo masuk ke kamar nya.
"aaiisshh..jinja.?"
"apa yang harus kita lakukan hyung?" jimin bertanya pada kakaknya sambil menuruni tangga.
"kita bunuh saja si manusia es itu"
"yak..hyung pabbo.!!"
"wae ??"
"jika kita membunuh kupret itu,nanti jihyo semakin menderita.mengingat betapa tergila-gila nya jihyo pada si es itu"
"ya sudah,kita bunuh pak Park saja.bukan kah dia yg membuat hidup princess kita rumit seperti ini"
"yaakk ,hyung pabbo.!!"
"wae?? kenapa kau senang sekali berteriak.?"
"pak park itu ayah kita bodoh.!"
ahh,,geure aku lupa"
"bagaimana bisa dengan ayah sendiri lupa.?"
"keluarga ini,yang ku ingat hanya bee kita.denganmu pun,hanya kadang-kadang."
"hyung kau jahat sekali." jimin memasang muka memelas.
"wajahmu menjijikkan chim.!"
chanyeol melempar bantal sofa ke wajah adik nya.
"oppa.!" jihyo memanggil mereka dari arah tangga.
"ada apa bee.??" tanya jimin.
"temani aku tidur"
"mimpi buruk lagi?" Chanyeol bertanya
"eemm" jihyo menjawab dengam wajah kusut dan cemberut. meskipun di mata kedua kakaknya,jihyo akan semakin menggemaskan ketika sedang bangun tidur seperti ini.
"mau sama oppa atau sama chimchim"tanya chanyeol.
"semua"
"apapun untukmu bee" jawab jimin dan chanyeol bersama.

KAMU SEDANG MEMBACA
hurt
Fanficgak tau mau ngasih deskripsi kayak apa. kalau penasaran di baca aja. ini ff pertama ku,kalau banyak typo.maafkan. ...semoga kalian menikmati - - - *vote dan komen nya di tunggu yaa..