#4

328 34 4
                                    

  Hari ini,setelah pulang sekolah Jihyo dan Sana berencana pergi ke mall.
"Jihyo-ya aku lapar"
"hm..aku juga. ayo kita makan dulu"
mereka lalu masuk kedalam sebuah restoran. Sana mengedarkan pandangan nya untuk mencari tempat duduk. Mata nya berhenti pada dua sosok manusia yang sedang bermesraan di bagian pojok restoran.
"Jihyo-ya ayo kita cari tempat lain saja" Sana langsung berdiri di depan Jihyo,menghalangi agar jangan sampai Jihyo melihat dua makhluk laknat di pojok itu.
"wae"
"eehh..di sini kurasa tempat nya sudah penuh. Kita tidak akan makan dengan tenang".
ahh..benar kajja" Jihyo menggandeng tangan Sana dan keluar dari restoran.Dalam hati Sana bersyukur Jihya tidak melihat dua makhluk itu.
"tadi itu yoongi sama siapa?" Pikir Sana.
Saat sedang mencari restoran mereka bertemu dengan Seokjin
"ohh..Jin oppa" seru Jihyo.
"Eh.. Jihyo-ya.Sedang apa disini"
"Jalan-jalan oppa sedang apa??"
"aku ingin mencari makan"
"benarkah? kita juga sedang mencari makan" Sana menyahut.
"kalau begitu bagaimana kalau kita makan bersama saja?"
"sepertinya tidak buruk" jawab Jihyo.
"ayo oppa" Jihyo menarik tangan Sana dan Seokjin.
                        ***
"wahh..ini lezat sekali" Jihyo berkata dengan mulut yang masih penuh makanan.Seokjin hanya tersenyum sambil menatap Jihyo.
"sial,.kenapa dia imut sekali.mata besar itu,pipi chubby itu,menggemaskan sekali" batin Seokjin kacau.
"Jihyo-ya..makan nya pelan-pelan.Sampai belepotan gitu" Sana memberi tisu pada Jihyo. Sedangkan Jihyo hanya nyengir lebar sambil menerima tisu yang di berikan Sana.
                   ***
"apa masih belum ada perubahan?" Park hyun jin bertanya pada kedua putra nya.setelah mereka datang ke ruangan nya.
"belum appa..sikap yoongi masih seperti itu" Jimin menjawab
"apa tidak bisa kita memutuskan perjodohan itu saja" chanyeol ikut menimpali.
Park Hyun Jin mendesah berat
"kalau saja waktu itu,ibu kalian tidak mendonorkan jantung nya pada yoongi,tentu saja perjodohan ini bisa kita batalkan"
ya..dulu sebelum ibu mereka meninggal,ia berpesan agar nanti jantung nya bisa di donor kan kepada yoongi. Kebetulan keluarga Park dan keluarga Min menjalin hubungan yang sangat dekat. Dan memang hanya itu satu-satu nya cara agar Jihyo tetap hidup.Tanpa denyut jantung dari ibunya, Jihyo pasti tidak akan hidup sampai sekarang. Alasan itulah yang membuat perjodohan ini bisa terjadi. Sayang nya hanya Jihyo yang tau alasan itu,tidak dengan Yoongi.

 hurtTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang