Jatuh cinta bukan berarti harus mengorbankan segalanya.
Aku bukan aktor film dan kita tidak sedang dalam panggung drama jadi tidak perlu berpura-pura untuk hal apapun.
Ini hidupmu dan kamu bebas melakukan apapun sesukamu, namun kamu juga harus tau batasan.
Kapan harus mengejar, mencintai, berharap, dan pergi.
Aku tak pernah menyukai segala sesuatu yang berhubungan dengan kesedihan, termasuk ending yang hancur karna kata putus diakhir kisahnya.
Namun kadang aku merasa kesal saat menyadari bahwa ending kisah manapun didunia nyata ini selalu mengatas namakan kesedihan, lantas kenapa aku harus membencinya?
Karna itu aku menulis kisah kita, persahabatan kita, untuk membuktikan akhir yang menyedihkan itu akan menjadi indah jika dinikmati.
Bahkan kesakitanpun akan terasa manis saat kita menikmati sakitnya.
Apapun yang saat ini terjadi tetaplah percaya pada takdir-Nya, dan karna prinsip itulah kini aku disini dengan segala untaian kata untuk membuktikan kebenarannya.
Tertanda.
Anella.
❣❣❣
Thanks for reading, oiya kan pojok kiri bawah ada gambar bintang tuh, teman-teman ngga ada nitan buat coba mencet gambar bintangnya gitu? Yuk dicoba mana tau coba-coba berhadiah, hehe😁
Yuk difollow ig: @thrfao
KAMU SEDANG MEMBACA
Widdie
Teen FictionAnellia Shalsabila, tenang namun menawan, itulah kata yang cocok untuk menggambarkannya. . Zikolas Werdien, badboy abal-abalan yang kerjanya cuma ngerecokin sekolahan, tapi kalau masalah otak? Jangan ditanya lagi kacaunya. . Sefran Andrio, bukan ap...