8K 785 69
                                    

Re-uploaded aja 21.12.18 (tanpa GIF dan picture) kalo masih ada yg report ini story'.. maaf"aja ga bakal ada lagi.. thx

"kau kenapa huh memanggilku dadakan seperti ini "

"Tidak Ada apa apa hanya bosan saja." Balas Kai.

"Lalu kekasihmu itu kemana kamjong"

"Pergi"

"Hahahaha jadi kau dicampakkan huh"

"Enak saja. Bukan begitu. Akh sudahlah lupakan. Aku meminta mu kemari karena Hal lain Chan" ok Kali ini sepertinya serius' pikir Chan.

"Apa?"

"Aku ingin mengajak mu liburan bersama kekasihku Dan sahabat."

"Lalu"

"Ayolah. Dia yeoja yang cantik Dan cukup pintar meskipun sedikit banyak berkhayal"

"Maksudmu dia seperti? Seorang pengkhayal"

"Hm mungkin. Bagaimana"

"Akh aku tidak mau. Kau pikir aku apa huh seenaknya saja di kenalkan dengan orang seperti itu"

"Ayolah Chan. Kali ini ya. Ikut ok"

"Aku sedang sibuk dengan skripsi ku kamjong. Berhenti memohon seperti itu"

"Hm~ pokoknya aku akan terus memohon seperti ini" chanyeol merasa jijik melihat sahabatnya seperti itu..

"Ya ya. Aku ikut" jawab chanyeol "yes. Thank you friend" balas Kai dengan sumringah.

.

.

.

Rumah terasa sepi setelah baekhyun mengantarkan luhan ke bandara tadi.

"Ouh~ rasanya aku ingin menulis sesuatu yang singkat tapi apa ya" terlintas seseorang yang tadi mengatakan merindukan tulisannya.

Baekhyun langsung membuka notebook ny Dan mencoba mencari inspirasi hingga dia melihat seekor semut berjalan di depan matanya.

Semut itu tidak sendiri. Tapi jika dilihat mungkin semut itu sedang bingung mencari arah makanan yang manis. karena dari kejauhan justru terlihat satu ekor semut lain nya berjalan mendekati nya.

Andai baekhyun dapat mengerti bahasa semut. Mungkin semut yang baru saja mendekatinya adalah orang yang menuntunnya.

Melihat interaksi lucu itu. Baekhyun pun menulis sesuatu hanya dengan melihat semut itu, berjalan bersama Dan saling berdekatan satu sama lain.

Lover of Dream

Aku berjalan sendiri dengan kebingungan yang tidak Tau akan kemana arah langkah ku saat ini.

Berkeliling bukanlah Hal yang bagus untuk ku. Karena percuma saja aku berkeliling Tak Tau arah.

Hingga seseorang memegang tangan ku Dan menuntunku sebuah tempat yang sangat menenangkan.

Aku Tak Tau siapa orang itu?

Hanya..

Entah kenapa selama dia menuntun ku pergi. Aku hanya mengikutinya tanpa protes.

Kemana dia membawaku pun aku Tak Tau.

Langkah nya yang cepat, wajahnya yang datar Dan tangan nya yang besar. Itu yang aku lihat saat itu.

Secret WriterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang