10

1.1K 61 0
                                    


Keesokan harinya, pada pukul 05.00

'Kringgggg' alarm gue bunyi.

Tetep aja gue masih tidur padahal alarm udah bunyi daritadi.

"De bangun ihh, anak cewek kok males" kata kakak gue.

"Ihh kakak ganggu aja deh" jawab gue.

"Ihh de ntar lu telat gue ga nanggung yak" ancamnya.

"Iya ya deh gue bangun" kata gue.

"Bangun apanya tuh mata belum melek" kata kakak gue.

"Ihh nih nih mata gue melek nih" kata gue sambil melek.

"Nah gitu donk, mandi gih" katanya.

"Ihh ngantuk, mau bobo lagi" jawab gue sambil tidur lagi.

"Ihh de, bangun.... Ntar telat" katanya.

"Ihh kan yang telat gue ngapain lu yang repot?" kata gue.

"Lu kan sekarang berangkat sama gue" katanya.

"What? Berangkat sama lo? " jawab gue.

"Iya tadi mamah bilang lo berangkat sekolahnya sama gue." katanya.

"Hadehh... Gue kan ga suka berangkat sama lo" kata gue.

"Gue juga ga suka kali berangkat sama lo" katanya.

Karna gue capek debat sama dia, gue akhirnya masuk ke kamar mandi.

20 menit kemudian....

"De, lama amat sih" kata kakak gue.

"Ihh sabar napa" kata gue.

"Cepet, ntar gue telat nihh" katanya.

"Idihh mana ada telat? Ini aja masih jam setengah 6" sahut gue dari kamar mandi.

"Udahh ahh cepetan" katanya.

Setelah gue siap-siap, kemudian gue pergi ke ruang makan sama kak Aldy.

"Aduhh udah cantik anak mamah" kata mamah gue yang udah nunggu gue daritadi.

"Hmm, mamah bisa aja" kata gue.

Setelah selesai makan, ga terasa udah jam 07.00 dan gue sama kak Aldy pun akhirnya berangkat sekolah.

"Mah berangkat dulu ya" kata gue.

"Iya" jawab mamah.

"Mah, Aldy berangkat dulu ya" kata kak Aldy.

"Iya hati-hati lo bawa motornya." kata mamah.

"Apa? Kita naik motor?" tanya gue shock.

"Iya soalnya mobil lagi di bawa papah" kata mamah.

"Trus mobil satunya dimana?" tanya gue.

"Mobilnya di bengkel sayank, tadi malem ban mobilnya pecah, jadi mesti di taruk di bengkel dulu" jelas mamah.

"Ya udah deh" gue pasrah.

"Bye mahh...." kata gue.

"Bye sayank, Hati-hati dy" kata mamah.

"Iya mah" jawab kak Aldy.

Selama di perjalanan, kak Aldy ngebut bawa motornya.

"Ihhh kak hati-hati, gue laporin mamah nihh" ancam gue.

"Laporin aja" katanya santai.

"Ihh kak nanti gue jatoh lho" kata gue.

"Bodo" katanya.

"Ihh kesel gue sama lo ka" kata gue kesel.

"Bodo, makanya pegangan biar kagak jatoh" kata kak Aldy.

"Idihh ya kali gue mau pegangan" jawab gue.

"Ya udah kalo gamau pegangan, jatoh resiko lo ya" katanya.

"Serah lu ae" jawab gue bete.

Tunggu lanjutan ceritanya ya...
Makasi buat yang udah baca
Maaf kalo ada kata-kata yang salah atau pun kalo ceritanya gaje.

Author : tia


The Love story || LaiGuanlinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang