Readers yang baik hati dan gak sombong vote yo..
⚠Typo Bertebaran.
.
.
Sehun tahu itu, gadis yang saat ini telah berjalan memunggunginya itu menyukainya. Dari awal ia tahu gadis itu menyukainya, tapi ia memilih acuh dan membiarkan gadis itu sendiri yang datang padanya. Untuk menunggu saat itu Sehun memilih sedikit bermain-main dengan wanita-wanita yang bersedia menyerahkan diri padanya.
Ia tak habis pikir mengapa gadis itu bertahan begitu lama dengan kekeraskepalaannya. Apa itu sulit mengatakan suka padanya seperti yang selalu dilakukan wanita-wanita lain padanya. Apa sebenarnya yang ada di otak gadis Im itu?
Karena itu Sehun menahannya dan menggunakan alasan Chanyeol sebagai dalihnya agar Yoona bisa mengungkapkan perasaannya. Itu memang berhasil tapi Yoona terlalu susah untuk diajak berkompromi. Berapa tingkat keegoisan gadis itu?
Jadi Sehun akan kembali menunggu lagi apa yang akan gadis berkepala keras itu lakukan.
.
Yoona tahu dia egois, seharusnya ia tidak perlu bekerja terlalu keras untuk mendapatkan perhatian pria itu. Tapi rasa egoisnya tidak membiarkan ia melakukan itu.
Jika saja Sehun tahu ia menyimpan perasaan lebih padanya Sehun akan menertawainya dan mengolok-olok dirinya. Ia tidak ingin kalah dari pria itu untuk kali ini.
Biar saja ia sendiri yang tahu betapa besar keinginannya untuk berjalan disamping pria itu.
.
.
Chanyeol terus memperhatikan mereka tanpa kedua orang itu sadari. Ia menyembunyikan diri sebaik mungkin agar tidak ketahuan. Ia baru saja ingin mengunjungi Yoona untuk mengantar gadis itu pulang seperti yang dilakukannya selama seminggu terakhir ini, tapi ia kalah cepat dari Sehun. Saat hampir mencapai ruang kelas Yoona, ia melihat Sehun menarik gadis itu dan mendorongnya ke tembok.
Chanyeol ingin berlari kesana dan memberi pukulan pada Sehun jika saja tatapan mata Yoona tidak menghentikannya.
Ia bisa melihat itu, Yoona menatap Sehun dengan pandangan yang berbeda yang selama ini tidak pernah dilihatnya. Tatapan mata itu mengisyaratkan rasa sakit dan rasa cinta yang begitu dalam pada Sehun. Chanyeol membenci harus mengakuinya. Tapi kenyataannya gadis itu memang menyukai Sehun. Tapi sejak kapan? Yang Chanyeol tahu Yoona dan Sehun sama sekali tidak akur, Yoona membenci Sehun. Apa selama ini Yoona hanya berakting?.
.
.
Seulgi dan Wendy menatap heran pada sahabat mereka yang terus berjalan mondar-mandir di ruang kamar itu. Tatapan gadis itu seperti iblis kegelapan yang haus darah.
Irene tidak akan membiarkan Yoona semakin dekat dengan Sehun, ia tidak akan membiarkan Sehun dekat dengannya bahkan untuk hanya meliriknya. Ia tahu semua pria menginginkan gadis Im Itu. Tapi Sehun seperti tidak tertarik dengan hal yang menyangkut Yoona. Jadi Irene akan berusaha bagaimanapun caranya agar Sehun tetap seperti itu, tetap tidak melirik Yoona.
.
.
Hari ini Sehun berganti pasangan lagi. Kemarin dengan Irene dan kali ini Tzuyu menjadi targetnya. Gadis itu sangat ceria hari ini karena Sehun yang mau saja diajak berkencan dengannya. Itu sudah menjadi hal yang lumrah bagi siswa-siswi disini. Sehun adalah sosok yang hampir mendekati sempurna dengan julukan playboy sejati. Tidak ada yang heran karena semua wanita yang melihatnya akan terjerat pesonanya.
Sehun sendiri merasa biasa saja. Selama mereka yang menginginkannya apa salahnya ia ikut menikmati situasinya. Salahkan saja wanita-wanita itu yang dengan mudah menyerahkan diri.
