"Bagaimana Kyung..Baekhyun tidak mengangkat teleponnya?"tanya Luhan kepada Kyungsoo yang sedari tadi berusaha menelepon Baekhyun.
"Kalau sudah jam segini pasti dia tidak akan masuk sekolah Lu..?"jawab Sehun sambil menyederkan kepalanya dibahu Luhan.
"Huh..kalau begitu apa kita akan melanjutkannya berempat saja..bagaimana?"
Drttr..drrtrr..
"Cha..chakaman..ini Baekhyun menelepon"ujar Kyungsoo
"Hei..yakk..cepat angkat Kyung"
"Aku tahu..dasar rusa cerewet"sahut Kyungsoo
"Anyeong.."
"Anyeong Kyung..mianhae..hari ini aku tidak bisa datang kesekolah jadi bisakah kami memintakan ijin untukku..tapi tenang saja,aku akan menyusul kalian saat kalian sudah pulang sekolah nanti dan kita melanjutkan kerjaan yang tertunda kemarin..?mianhae jika permintaanku banyak ya..hehhee"
"Arraseo aku mengerti
.Gwaechana..tidak apa-apa kok..ngomong-ngomong kamu sedang pergi kemana Baek?kenapa hari ini kamu tidak masuk sekolah juga?""Ahh..itu..aku ada dirumah kok..hanya saja aku sedang sedikit sakit..tapi jangan khawatir aku baik baik saja..hanya aku..arghh.."
Tiba-tiba Kyungsoo mendengar Baekhyun yang mengerang kesakitan.Luhan memasang wajah heran saat melihat wajaj Kyungsoo tiba-tiba berubah jadi cemas.
"Yak..Baek..kamu kenapa?"seru Kyungsoo
"Aku baik-baik saja kok..umptt..mianhae nanti aku akan telepon lagi.."
Tiba-tiba panggilan telepon Baekhyun terputus secara sepihak.
"Kenapa Kyung?kenapa wajahmu jadi cemas seperti ini?apakah yang telah terjadi?apakah Baekhyun baik-baik saja"tanya Luhan bertubi-tubi
"Aish..bertanyalah satu-satu Lu..kamu membuat kepalaku pusing saja..hah..aku juga tidak apa yang telah terjadi..tiba-tiba saja Baekhyun memutuskan panggilan teleponnya tapi aku sempat mendengar ia mengerang kesakitan?"
"Mwo..jinjja..kalau begitu bagaimana jika kita kerumah mereka saja"
"Yak..kita masih jam sekolah babbo..kamu mau kena omelan dari Joonmyeon Saem"
"Baekhyun sempat bilang dia akan menyusul kita nanti..jadi jangan khawatir okee.."
"Ouhh..baiklah.."
.
.
Dirumah ChanBaek
Baekhyun bergegas mematikan panggil ponselnya saat ia merasa rasa nyeri dan mual dari dalam perutnya.Dengan langkah sedikit tertatih Baekhyun berlari kekamar mandi sambil menutup mulutnya dengan sebelah tangannya dan tangan satjnya kagi memegang perutmya
Ia segera memuntahkan semua isi perutnya yang hanya berisikan air liur dan cairan lambungnya saja karena tadi ia memang tidak sempat sarapan karena ulah suami caplang dan mesumnya.
Setelah dirinya sudah merasa tidak mual lagi,Baekhyun segera membasuh wajahnya agar wajahnya tidak kelihatan pucat.
Baekhyun membuka kemeja atasnya dan berganti baju dengan kaos milik Chanyeol yang sangat kebesaran ditubuhnya bahkan sampai menutupi setengah pahanya..biarlah..lagipula bagian bawahnya masih terasa sakit jadi ia tidak berniat memakai celana dulu sebagai bawahannya..(tapi Baek pakai celana dalam kok..kekeke)
"Jika Yeollie tahu pasti aku akan langsung diserangnya lagi..tapi diakan sekarang lagi dikantor,jadi tidak apalah..hehehe"
Setelah berganti baju Baekhyun pergi kekamar Aeri untuk membangunkan putri cantiknya karena jam sudah menunjukan pukul 9 pagi..dan biasanya eomma Park dan eomma Byun sudah memandikam Aeri jam segitu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Family Is The Best
FanfictionChanyeol dan Baekhyun merasa kerepotan karena mengurus Aeri yang kini sudah memasuki usia 2 tahun yang sedang aktif-aktifnya.. Bahkan Chanyeol harus juga menghadapi sikap suami mungilnya Baekhyun yang selalu bersikap labil dan cengeng Apakah rumah t...