chapter 14

319 31 2
                                    

" mwo ?? Apa Dia marah pada ku ??" tanya hye kyo pada diri nya sendiri

" Dan apa yang Dia bilang tadi ?? " aku Akan usahakan menjemput mu " Heol ... Ada apa dengan orang ini eoh?? " ucap hye kyo

" aishh ... Kalau begitu aku besok naik bus saja ... " ucap hye kyo lalu tidur dengan Perasaan yang kesal

~***~

Sedangkan joong ki ...

" aisshh ... Kenapa kau harus berbicara seperti itu eoh ?? "

" Kenapa juga aku tadi langsung menutup teleponnya ??"

" Dan ... Apa tadi aku bilang Akan mengusahakan menjemput nya ?? "

" Ohh ... Tidak tidak ... Tak Akan kubiarkan hye kyo salah Paham "

Setelah joong ki mematikan teleponnya tadi , Dia langsung sadar bahwa dia sudah bersikap kasar pada hye kyo di telepon

Dia pun menelpon hye kyo , namun nahas ... Hye kyo telah me - non aktifkan handphone nya

" aishh ... Aku besok harus datang pagi ke rumah nya " ucap joong ki lalu pergi tidur

~***~

Keesokan hari nya di rumah hye kyo

Hye kyo baru saja bersiap siap pergi ke kampus . Dia melihat jam . Jam menunjukkan pukul 06.40 .

" Masih pagi tapi aku sudah merasa Cuaca dingin ... " ucap hye kyo lalu memeriksa suhu kota Di handphone nya

" aigoo ... Suhu hari ini pasti sangat dingin " ucap hye kyo saat melihat derajat Suhu di handphone nya adalah 3°C

Hye kyo pun Memakai baju yang tebal

" hye kyo ... Apa joong ki Akan menjemput mu ?" tanya eomma

Hye kyo yang mendengar nama joong ki pun kembali kesal karena Mengingat kejadian semalam

" Aku masa bodo dengannya . Mau dia mengantar ku atau Tidak itu urusannya " ucap hye kyo ketus

" eomma aku pergi dulu " ucap hye kyo lalu keluar Rumah

Saat di luar . Hye kyo melihat joong ki di atas motor nya dan Memakai Pakaian yang tak terlalu tebal . Dan juga dia terlihat menggigil

Hye kyo langsung berlari ke arah joong ki

" yak ! Joong ki-ya , apa yang kau lakukan disini ?? "

" tentu saja menjemput mu "

" Dan Kenapa kau Memakai Pakaian yang tak tebal ?? Sekarang Suhu nya adalah 3°C . Kau pasti kedinginan " ucap hye kyo khawatir

Joong ki yang melihat hye kyo khawatir pun tersenyum

" apa kau ingin rasa dingin ku berkurang ?" tanya joong ki lalu dibalas anggukan oleh hye kyo

Joong ki turun dari motor nya lalu memeluk hye kyo dengan erat

" seperti ini , lihat . Aku langsung jadi hangat " ucap joong ki

" aigoo ... " ucap hye kyo membalas pelukan joong ki

" kau Tunggu disini Aku Akan mengambil jaket tebal " ucap hye kyo lalu masuk ke dalam rumah nya untuk mengambil jaket

Dan keluarlah hye kyo bersama jaket tebal

" ini . Pakai ini . Namja ku tak boleh kedinginan " ucap hye kyo sambil memasangkan jaket itu ke joong ki

" aigoo ... Menggemaskan sekali kekasih ku ini jika Sedang khawatir " ucap joong ki sambil mencubit pipi hye kyo

" kajja , kita Akan terlambat " ucap hye kyo

" eoh , naiklah " ucap joong ki

Hye kyo menuruti joong ki dengan naik ke motor nya lalu memeluk joongki dengan erat agar dia hangat

" kau siap ? "

" nde ... "

" arasso ... Kajja .. " ucap joong ki lalu menjalankan motor nya

~***~

Dan sampailah Mereka di kampus

" kajja " ucap joong ki sambil menggenggam tangan hye kyo dengan erat

Saat Mereka berdua sudah Hampir berada di depan kelas tiba tiba ada seseorang yang memanggil joong ki

" joong ki-ya ... " panggil chae won dari belakang

Joong ki dan hye kyo pun berbalik ke arah chae won

" bisakah kita bicara ? Tapi hanya berdua " ucap chae won sambil menatap sinis ke hye kyo

Hye kyo yang ditatap sinis oleh chae won pun merasa tak nyaman

" hmm ... Joong ki kalau begitu kau bicaralah dengan chae won , Aku Akan menunggu mu di kelas " ucap hye kyo

" arasso ... "

Hye kyo pun melepaskan genggaman joong ki

" jadi apa yang ingin kau bicarakan ?" tanya joong ki dengan datar Dan dingin

" banyak . Pertama ... Bagaimana kabar mu ?" tanya chae won

" baik " jawab joong ki singkat

" apakah dia kekasih mu ?" tanya chae won

" ya benar , aku lebih suka Dia Sebagai kekasih ku daripada kau . Ahh ... Aku juga lupa berterima kasih pada mu " ucap joong ki

" berterima kasih untuk apa ?" ucap chae won tersenyum

" Aku berterima kasih pada mu karena telah menerima kata putus dari ku . Jika saja hari itu Aku tak memutuskan mu Dan memberi mu kesempatan ... Aku tak Akan mendapatkan wanita yang 100 kali lipat lebih sempurna dari mu " ucap joong ki datar lalu pergi

Kata Kata yang di ucapkan joong ki benar benar menusuk di hati chae won . Chae won pun pergi ke kelas nya dengan Perasaan sedih dan marah

Sedih karena joong ki telah melupakannya dan marah karena joong ki telah membandingkannya dengan hye kyo

" suatu hari kau Akan menyesal karena telah membandingkan ku dengan nya Joong ki " ucap hye kyo dalam hati

  To be continue

Annyeong !!!
Author ngetik Lagi !!
Jangan lupa vomment yaw 😆
Maaf kalau ada typo T•T

Dan juga Maaf Karena author sudah lama nggak ngetik ngetik

Dan Mungkin ada yang bertanya ...
Kenapa author nggak update update Padahal minggu lalu ( tanggal 11 februari ) udah Ujian kenaikan sabuk yang Berarti author bakalan rajin update karena nggak sibuk Lagi

Itu karena ...
Minggu lalu tanggal 11 februari ujiannya ditunda tanggal 18 februari ... Jadi author baru kenaikan sabuk kemarin ...

Alasannya ditunda itu karena sensei author yang Mengetes Sedang sibuk Dan Cuaca Sedang tak mendukung ... Jadi hasilnya ditunda deh ...

Udah itu aja ...

Bai bai ... *kissByeDariAuthor



Our Destiny Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang