Jeon Family 🏡

part 7

2 tahun sudah, usia pernikahan kami. Tepat dihari besok tanggal 12 februari adalah ulang tahun pernikahan ke-3 kami.

Biasanya di tahun tahun yang sudah berlalu, Jungkook selalu merayakannya dengan menggelar dinner bersama. Tapi entah, ditahun ini pria bergigi kelinci itu mengajakku untuk ber camping.

"tidak Jung, bagaimana dengan Jeiden jika kita tinggal camping?"

"ayolah, Jeiden bisa kita titipkan ke eomma" pria bergigi kelinci itu terus merajuk, sembari memasang wajah imut berusaha merayuku agar mau menyetujui keinginannya.

"TIDAK!" aku tetap pada pendirianku.

"Jeiden masih kecil, dan dia belum berumur 2 tahun, dia masih butuh susu, aku tak bisa meninggalkannya Jung"  

"sayang, kau kan bisa memberikan susu formula untuk Jeiden jangan cemaskan itu, aku sudah memesan tempat untuk kita camping berdua ayolah jeball" 

Aku menggeleng kepala, pasti ada maksud tertentu mengapa pria ini menuntut untuk ku menyetujui keinginannya, dan itu akan berujung maut bagiku andwae..

"kenapa kita tidak dinner bersama saja dengan Jeiden? Seperti ditahun sebelumnya aku lebih menyukai itu daripada pergi bercamping"

"emm... Dinner sudah sangat klasik, aku ingin membuat kenangan indah hanya kita berdua, tanpa Jeiden untuk sehari saja"

"hya bapak macam apa kau ini Jung, meninggalkan anak sendiri untuk bersenang-senang"

"ayolah sayang, untuk sekali ini saja... Rayakan ulang tahun pernikahan kita dengan bercamping eohh.." rajuk Jungkook kedua tangannya saling digosokkan memohon padaku

Suamiku benar-benar childish tapi, siapa yang tak bisa menolak pesonanya?

"titipkan saja Jeiden pada eomma, eomma akan mengurus dan menjaganya dengan baik"

Kamipun  kompak menghadap kepintu saat mendengar suara ibu mertuaku, kamipun terkejut bersama saat ibu mertuaku sudah beridiri diambang pintu kamar kami  sembari menyilangkan kedua tangannya. Kamipun bahkan tak tau jika beliau akan datang mengunjungi kami.

"jinjjayo eomma?, kau mau menjaga Jeiden" ucap Jungkook girang 

Aku menatap mertuaku sembari menggelengkan kepala, memberi isyarat agar mertuaku tak benar-benar akan ucapnnya.

"benar, pergilah... Dan jangan lupa, bawa kabar bahagia setelah kalian selesai ne..." mertuaku pun pergi begitu saja dengan senyum lebar,

"Andwae~~~" teriakku dalam hati

Grep

Seketika tangan kekar Jungkook memegang kedua lenganku, membawaku untuk menghadap kearahnya. "kajja, kita berkemas... Kita berangkat besok pagi..ayolah jangan cemberut" pria itu menarik kedua ujung bibirku agar mau tersenyum, dan setelah itu dia pergi dengan senyum kelincinya meninggalkanku yang hanya terdiam dengan bergulat pikiran akan hal yang terjadi jika aku pergi camping besok dengannya.

Dosa tidak ya? Menolak keinginan suami?

........

Pagi telah menyapa kota Seoul,
Aku mulai terusik dengan hembusan angin lembut yang menerpa wajahku. Aku tersadar namun aku belum juga bisa membuka mataku.

"aku tak pernah lupa mengunci jendela kamar, tapi tunggu.... andwae" akupun membuka kedua mataku, dan malah mendapati wajah Jungkook yang kini hanya berjarak beberapa centimeter dari wajahku, Senyumnya pun mengembang.

"anyeong" dia tersenyum sembari memamerkan gigi kelincinya.

"Ju...jungkook"

Posisi yang tidak menguntungkan untukku, ke-2 tangan Jungkook menyangga tubuhnya dia berada diatas tubuhku saat ini. Tak biasanya dia bangun lebih awal dariku atau bahkan baru pertama kali ini dia bangun lebih awal dariku.

"bangun dan mandilah, setelah itu kita akan melakukan perjalanan bercamping"

"apa..jadi dia benar-benar akan melakukannya?" ucapku dalam hati.

"mandilah, atau kau mau aku memandikanmu hmm?"

Mataku membulat sempurna saat Jungkook mengancamku seperti itu, buru-buru aku mendorong tubuhnya dan segera bangkit dari tidurku.

"aaahh kenapa aku bisa mempunyai suami semesum dia" rutukku dalam hati.

"hya..sayang kau tak mau aku memandikanmu eoh?"

"tidak... Dasar kelinci mesum" aku mulai bergegas masuk kekamar mandi dan mengunci pintu. sebelum Jungkook berlari masuk menyusulku.

.......

To be continue

Apa ini, aneh :D maaf kalo comeback bawa cerita gaje tapi tenang ini masih ada kelanjutannya kok :)