Hari pun bergantian menjadi pagi
" Hari ini adalah hari dimana prilly akan dioperasi, ya tuhan tolong beri kelancaran untuk prilly aminn " batin ali
" gimana tuan, apa semua sudah siap? Kita akan memberikan yg terbaik untuk nona prilly, kalian bantu doa saja semoga diberi kelancaran " ucap dokter
" berikan yg terbaik untuk prilly ya dok " ucap mama eci
" baik, saya permisi " ucap dokter langsung masuk keruangan operasi
*****
" tante, maaf aku mau ke kantin apa tante mau teh hangat untuk penenang lagi pula diluar hujan pasti enak banget untuk yg anget anget " ucap gritte yg sedang menenangkan mama eci padahal dirinya saja tidak tenang" boleh tuh, yaudah ini uangnya..."
" gausah tante, kan aku yg nawarin jadi biar aku aja yg beliin yah? " ucap gritte yg menolak uang dari mama eci
" yaudah makasih ya sayang, adika tolong temenin gritte ya ke kantin, kasihan dia bawanya pasti repot " ucap mama eci
" iya ma, yuk tte " ucap adika
" ya.. Yaudah yuk " ucap gritte gugup dan mereka berjalan ke lift untuk turun ke lantai dasar dan membelikan makanan atau minuman
" liat deh li, kayaknya mereka cocok yah? " ucap mama eci
" iya cocok ko mah.. Eh bentar ya mah ada telfon " ucap ali, dan mama eci pun menganggukan kepalanya
" halo assalamualaikum.. "
" ............................................ "
" apa??? Sudah ketemu?? baik saya akan segera kesana, trima kasih andra infonya assalamualaikum "
" ............................................. "
Ali pun kembali ke depan ruangan icu dan menemui mama eci
" siapa yg telfon li? " tanya mama eci
" andra mah, tadi dia ngasih info kalau yg sudah nabrak prilly sudah ditemukan karena plat nomor nya dilacak " ucap ali
" yaudah kalau gitu biar mama yg temenin prilly, kamu selesai kan urusan nya dan mama mau kasih imbalan yg setimpal apa yg dialami oleh prilly " ucap mama eci
" itu pasti mah, ali akan buat orang itu menyesal karena sudah membuat orang yg ali sayang seperti ini, yaudah mah ali pamit dulu assalamualaikum " ucap ali sambil mencium punggung tangan mama eci
" waalaikumsalam, ya tuhan berilah kebahagiaan kepada anak anak hamba. Amin " batin mama eci
Tak lama ali pergi, adika dan gritte kembali kedepan ruangan icu
" loh, ali kemana mah? " tanya adika
" ali pergi, nemuin orang yg udah bikin prilly kayak gini " ucap mama eci
" jadi orangnya udah ketemu tante? " tanya gritte
" alhamdulillah sayang sudah, lebih baik sekarang kita berdoa untuk prilly yg sedang berjuang untuk operasi walaupun dia tidak tau, dan doain untuk ali yg sedang berjuang untuk membalas apa yg udah bikin prilly kayak sekarang " ucap mama eci
" iya tante pasti ko, tante aku berterima kasih karena tante sudah membantu segala fasilitas prilly saya atas nama prilly ngucapin trima kasih yg sebanyak banyaknya karena kebaikan tante kita harus dibalas dengan apa " ucap gritte
" tante ga perlu imbalan, tante hanya mau bikin anak tante bahagia itu aja, dan tante mau ali dan prilly menikah juga kamu dan adika juga cepet cepet jadian yah " ucapan mama eci membuat adika dan gritte saling bertatapan lama
KAMU SEDANG MEMBACA
Bintang Di Hati
Teen FictionAli POV Dia Fans ku, tapi saat aku melihat mata nya, bibir nya, pipinya, semuanya yg ada pada dirinya membuat ku jatuh cinta pada waktu yg dekat. ❤ Prilly POV Bagaimana mungkin gw bisa jadi kekasih dari seorang yg gw idolakan? Ya tuhan. Apa yg harus...